Saingan Tesla lainnya telah muncul. Dan EV pertama Lucid Motor, Air, memiliki beberapa spesifikasi yang mengesankan. Mungkin yang paling menohok adalah ketika Lucid Motor mengklaim sebagai kendaraan listrik pengisian daya tercepat yang pernah ada.
Lucid menyatakan kecepatannya mampu menembus hingga 20 mil per menit. Itu adalah jarak sekitar 300 mil dalam waktu kurang dari 30 menit pengisian. Sulit bagi Anda untuk dapat menemukan pengisi daya cepat yang sesuai dan lebih kilat lagi dari Lucid.
Mulai dari $ 80.000 untuk model dasar, Air naik hingga $ 169.000 untuk Dream Edition, dengan 0 hingga 60mph 2,5 detik dan kecepatan tertinggi 168mph. Mobil-mobil itu, yang tidak akan dikirim ke pemilik sampai tahun depan dengan Air entry level, datang pada tahun 2022.
Lucid akan memiliki jangkauan yang signifikan. Air Dream Edition akan mampu bertahan hingga 503 mil dengan sekali pengisian daya. Sementara Grand Touring dapat mencapai hingga 517 mil. Itu lebih dari cukup untuk membawa Anda dari London ke Frankfurt, Jerman, dalam satu tarikan.
Pada percepatan itu, Lucid mengatakan bahwa mobil dapat mencapai jarak seperempat mil secepat 9,9 detik “secara konsisten dan berulang”. Jika kita taruh ini dalam perspektif yang lebih cepat dari Tesla manapun, tentu akan cocok dengan McLaren 720S dan mengalahkan Taycan Turbo S. Porsche.
Sedan mewah ini tidak memiliki kemampuan otonom penuh, tetapi sistem bantuan pengemudi ‘DreamDrive’ adalah yang pertama menggabungkan 32 sensor, yang mencakup penglihatan, radar, dan ultrasonik serta LIDAR dalam sebuah EV. Semuanya bekerja bersama sistem pemantauan pengemudi dan geo- pemetaan HD berpagar untuk mengemudi otonom Level 2 dan Level 3.
Versi HW1 Tesla dari Autopilot diklasifikasikan sebagai suatu tingkat antara Level 2 dan 3, sementara dengan versi HW3, yang dirilis pada April 2019, Tesla mengatakan bahwa kemampuan mengemudi otomatisnya di jalan-jalan kota akan diluncurkan tahun ini. Tetapi hal ini nampaknya mesti ditangguhkan. Lucid memiliki beberapa alasan untuk menambal-sulam di sini.
Sorotan pada Air lainnya terletak pada layar 5K ‘Glass Cockpit’ melengkung 34 inci di depan pengemudi, dan Panel Pilot pusat yang dapat ditarik antara pengemudi dan penumpang depan. Lucid juga telah berkolaborasi dengan Amazon untuk membangun kompatibilitas Alexa.
Ini berarti asisten suara Amazon dapat dipanggil untuk navigasi, panggilan telepon, media streaming, kontrol rumah pintar, dan, tentu saja, berbelanja (jika Anda perlu menambahkan makanan kucing ke daftar Anda sambil mencapai kecepatan 168mph).
Lucid mengatakan bahwa berkat kolaborasi dengan Amazon, ada serangkaian kontrol kendaraan Alexa yang dilokalisir untuk Lucid Air termasuk perintah suara pemanas, ventilasi, dan AC. Kontrol semacam ini sudah dimungkinkan di Polestar 2 yang terintegrasi dengan Google Assistant.
Didirikan pada 2007 dengan nama Atieva, Lucid awalnya berfokus pada pembuatan baterai kendaraan listrik dan powertrains untuk pabrikan lain dengan sejumlah karyawan yang sebelumnya pernah bekerja di perusahaan mobil saingan, termasuk Peter Rawlinson, mantan Wakil Presiden Teknik di Tesla, dan Derek Jenkins, mantan kepala desain Mazda Amerika Utara.
Lucid Motors melakukan rebranding pada tahun 2016, di mana pada tahun yang sama perusahaan mengumumkan rencana pembangunan pabrik manufaktur senilai $ 700 juta di Arizona, yang dirancang untuk kapasitas maksimum 380.000 mobil per tahun. Pada 2018, Lucid mengumumkan bahwa pihaknya sedang dalam pembicaraan dengan Dana Investasi Publik Arab Saudi untuk pendanaan senilai lebih dari $ 1 miliar. Investasi selesai pada April 2019 yang menyediakan pembiayaan untuk produksi Lucid Air dan pembangunan tahap pertama pabrik manufaktur.