in

Eratnya Ikatan Sosial Kelelawar Vampir, Adopsi Bayi yang Induknya Mati

Kelelawar vampir. Foto: Natonalgegraphic

Sebuah studi  baru mengungkap hewan kelelawar punya sisi lain yang mungkin belum banyak diketahui orang. Studi itu telah dipublikasikan di jurnal Royal Society Open Science yang menemukan, kelelawar mau mengadopsi bayi kelelawar lain yang ditinggal mati induknya.

Kelelawar vampir betina itu hidup di “maternity colony”, di koloni tersebut terkadang terdiri dari ratusan kelelawar yang akan melahirkan atau mengasuh anak-anaknya, dilansir News Scientist, Rabu (10/2/2021).

Namun setelah diteliti, induk kelelawar lebih condong untuk membesarkan anaknya secara individu daripada sebagai komunitas. Jadi saat peneliti tahu bahwa kelelawar vampir mengadopsi bayi dari induk lain, ini memberikan wawasan lebih jauh tentang kompleksitas hubungan sosial di antara kelelawar.

“Perilaku adopsi ini sesuatu yang biasanya tidak kami lihat. Namun saat menyaksikannya, kami memiliki kesempatan untuk mempelajarinya dengan cara mencatat riwayat interaksi jangka panjang kelelawar,” beber Imran Razik, peneliti dari The Ohio State University.

Perilaku mengadopsi bayi kelelawar tersebut terungkap setelah Razik bersama timnnya di Smithsonian Tropical Research Institute di Panama mempelajari perilaku sosial kelelawar vampir biasa atau esmodus rotundus.

Mereka kemudian menangkap 23 kelelawar betina dewasa dari tiga koloni liat yang lokasinya berada ratusan kilometer satu sama lain. Peneliti kemudian menyatukan kelelawar-kelelawar tersebut dalam satu koloni penangkaran untuk melihat bagaimana mereka mengembangkan hubungan dengan kelelawar asing.

Hasilnya, peneliti melihat kelelawar vampir betina dapat membentuk ikatan sosial dengan yang lainnya, saling merawat dan berbagi makanan, bahkan saling menjilati mulut.

Saat ada salah satu betina yang sakit (dinamai Lilith), peneliti melihat ada beberapa perilaku yang ditunjukkan oleh salah satu kelelawar lain yang sehat (dinamai BD).

Dalam rekaman video yang berdurasi ratusan jam, peneliti melihat BD melakukan perawatan dan berbagi makanan dengan Lilith. Bahkan, BD juga mengasuh bayi dari Lilith. Tentu itu menunjukkan adanya ikatan di antara mereka.

Tak berhenti sampai di situ, setelah Lilith mati, BD sepenuhnya mengadopsi bayi tersebut, menyusui dan membesarkannya. Sementara 21 betina lain di koloni tidak membantu kelelawar yang sakit, apalagi bayinya.

“Hal ini menarik. Kami mulai mempelajari mengapa kelelawar membentuk hubungan semacam itu,” kata Razik.