Indonesia hanya memiliki dua iklim. Jika tak panas, berarti hujan. Pengendara motor tentunya sudah paham dengan risiko berkendara di negara yang beriklim tropis seperti Indonesia.
Hujan tentunya membawa problem tersendiri bagi pengendara motor. Utamanya bagi bikers yang tak siap berkendara di tengah guyuran air lantaran perlengkapan yang minim. Oleh karenanya, setiap bikers wajib tahu, perlengkapan apa saja yang mesti disiapkan saat musim hujan.
Manager Safety Riding PT Astra honda Motor (AHM) Johanes Lucky mengatakan, pemilihan perlengkapan bikers dalam menghadapi musim hujan akan mendukung keselamatan dan keamanan berkendara. Secara fungsi, perlengkapan dapat terpenuhi, namun perlu cermat lagi dalam memilih jenis dan desain dari perlengkapan-perlengkapan tersebut.
“Kecermatan kita sebagai bikers dalam memilih perlengkapan mengendarai sepeda motor saat hujan tentu akan semakin mendukung kenyamanan dan keamanan dalam berkendara. Pemilihan warna, desain, dan jenis bahan dapat jadi pertimbangan agar kita tetap saling menjaga keselamatan berkendara di jalan,” papar Lucky melalui keterangan resminya, Senin (15/2/2021).
Berikut ciri perlengkapan yang tepat perlu dipersiapkan para biker terutama jika musim hujan agar tetap aman berkendara:
- Jas Hujan
Jas hujan yang disarankan adalah yang model outfit atau setelan bagian bawah dan atas yang terpisah. Model ini dapat membuat pengendara bebas bergerak dan menghindari potensi bagian jas hujan tersangkut di sepeda motor atau pengguna jalan lain.
Selain itu, dalam memilih warna jas hujan juga disarankan memilih warna yang cerah agar memudahkan pengguna jalan lain mengidentifikasi keberadaan kita sebagai pengendara. Penggunaan sticker reflective pada jas hujan juga disarankan apabila jas hujan anda berwarna gelap.
- Sarung Tangan
Sarung tangan berfungsi melindungi area tangan dengan tetap menjaga kemampuan pengendalian sepeda motor. Pilih sarung tangan yang menutupi seluruh ruas jari, ini juga berguna untuk menghadapi kondisi hujan.
Disarankan memilih sarung tangan berbahan kulit yang memiliki daya serap air yang rendah. Tujuannya, agar tidak licin saat harus memutar tuas gas saat hujan dan tetap nyaman di pakai.
- Sarung Sepatu
Pemilihan sarung sepatu sebaiknya sesuai dengan ukuran sepatu yang digunakan. Ini dimaksudkan agar pengikat pada sarung sepatu dapat lebih kuat dan tidak mudah lepas ketika mengikuti pergerakan sepatu.
Selain itu, telapak sarung sepatu memiliki cengkraman yang baik seperti halnya sepatu untuk menghindari terpeleset di bar step saat melakukan pengereman, atau saat menapak. Para bikers juga dapat menggunakan sepatu berkendara yang memang dirancang anti air.
- Cairan Anti Embun
Penggunaan cairan anti embun juga bisa dipersiapkann untuk digunakan pada kaca helm. Dengan begitu, mengurangi potensi menurunnya visibilitas saat berkendara karena munculnya embun di kaca helm akibat hujan.
“Berkendara saat hujan merupakan aktifitas yang memiliki potensi bahaya cukup tinggi, mulai dari jarak pandang yang berkurang, jalan licin maupun angin kencang yang menerpa pengendara. Jadi, sangat disarankan apabila hujan semakin deras dan kondisi tidak mendukung, sebaiknya tidak berkendara,” saran Lucky.
“Sehingga kita tetap #Cari_aman dan menerapkan 5P (pastikan badan sehat sebelum berkendara, periksa kondisi kendaraan, pakailah helm standar dan jaket, patuhi rambu lalu lintas dan persiapkan surat-surat berkendara),” tambahnya.