in

Potensi Indonesia Jadi Pelaku Utama Fesyen Berkelanjutan

Salah satu koleksi busana Ali Charisma. Foto: Doc. Ali Charisma

Para perancang dan masyarakat umum Indonesia diharapakan makin mengenal, peduli, serta menyadari pentingnya fesyen berkelanjutan sebagai gaya hidup. Sebab, Indonesia disebut punya potensi menjadi pelaku utama fesyen berkelanjutan.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengungkapkan, tren keberlanjutan global yang mencakup industri fesyen adalah sebuah keharusan. Indonesia berpotensi menjadi pelaku utama, sebab bahan-bahan alami bisa diproduksi di Indonesia menjadi viscose hingga rayon yang punya kandungan dalam negeri 100 persen.

“Industri fesyen Indonesia punya potensi jadi pelaku utama fesyen berkelanjutan,” papar Teten saat membuka pagelaran virtual “Sustainability & Charity Event” perancang Ali Charisma, Jumat (26/2/2021).

Teten menjelaskan, karena bahan-bahan alami bisa siproduksi di Indonesia, pelaku usaha fesyen bisa mendapatkan bahan baku secara murah dan mudah karena diproduksi sendiri di Tanah Air. Menurutnya, perlu ada pusat-pusat penyediaan bahan baku produksi, untuk mempermudah pelaku usaha fesyen mendapatkan bahan.

Industri fesyen dinilai sebagai salah satu sektor yang berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional, lanjut Teten. Meski terpukul oleh pandemi Covid-19, industri fesyen bisa beradaptasi dan bertahan karena para pengusaha di dalamnya terus menyesuaikan kebutuhan masyarakat, salah satunya membuat pakaian untuk beraktivitas di rumah hingga kebutuhan Alat Pelindung Diri dari Covid-19.

“UMKM industri fesyen merupakan salah satu tulang punggung ekonomi nasional. Mempersiapkan sektor fesyen agar jadi lebih kuat sama dengan mempersiapkan ekonomi nasional yang lebih tangguh,” tegas Teten.

Ia pun mengingatkan, pandemi masih belum usai sehingga kemampuan para pelaku fesyen untuk beradaptasi dan bertransformasi adalah hal mutlak.

“Saya mengajak rekan-rekan pelaku usaha fashion juga asosiasi industri fesyen agar kita tetap terus perkuat sinergi dan kolaborasi untuk mengembangkan UMKM fesyen,” ajak Teten.

Hampir senada, Perancang Ali Charisma meyakini bahwa fesyen berkelanjutan adalah konsep yang penting untuk masa depan.

Tak hanya sekedar branding, fesyen juga bermanfaat baik untuk manusia, alam hingga bisnis ke depan. Sebab, semakin banyak konsumen yang berminat pada produk fesyen berkelanjutan, begitu juga permintaan di Indonesia dan global yang semakin meningkat.

Atas alasan itu pula, ia berpikir bahwa koleksi-koleksi busananya yang selama ini ada di workshop akan lebih bermanfaat bila digunakan oleh orang lain.

“Akhirnya saya putuskan koleksi ini lebih bermanfaat bila digunakan teman-teman semua,” kata National Chairman Indonesian Fashion Chamber (IFC) periode 2015-2023.

Ali Charisma akan menyumbangkan lebih dari 1.000 busana dari koleksi fashion show rancangannya, mulai dari busana kasual sampai gaun pernikahan.

Seluruh koleksi Ali Charisma bisa dimiliki secara gratis oleh khalayak luas. Ia juga mengajak orang-orang yang ingin turut berbuat baik, agar membantu anak-anak yang memerlukan bantuan pakaian sekolah di daerah terpencil Indonesia, dengan mendonasikan minimal 10 persen dari nilai baju yang diinginkan lewat BenihBaik.com.

Fesyen berkelanjutan mmerupakan prinsip sebagai produsen maupun konsumen dengan mengedepankan kepedulian terhadap lingkungan dan kemanusiaan.

“Menjalani bisnis fesyen sesuai konsep sustainable fashion kini menjadi komitmen saya untuk keberlanjutan kehidupan di masa mendatang,” bebernya.