Gelaran Super League yang gagal terus bergema di segenap para penggemar sepak bola Inggris, terutama bagi para penggemar tim yang mencoba melepaskan diri dari Liga Premier. Dua dari tim tersebut dimiliki oleh pemilik NFL, dan penggemar ingin pemilik NFL tersebut keluar.
Aksi protes itu meledak pada hari Minggu, 2 Mei 2021, ketika protes besar terhadap keluarga Glazer, yang memiliki Tampa Bay Buccaneers dan Manchester United, mengakibatkan penundaan yang tidak terbatas dari pertandingan antara Manchester United dan Liverpool.
Insiden tersebut saat ini sedang dibahas di NBCSN. Pertanyaan saat ini adalah apakah bus tim bisa membawa para pemain ke Old Trafford atau tidak.
Para pengunjuk rasa benar-benar memasuki stadion dan menyerbu lapangan. Polisi membersihkan area tersebut, yang (seperti yang dikatakan Arlo White dari NBCSN beberapa saat yang lalu) “sangat berantakan”.
Penggemar Manchester United tidak menyukai kepemilikan keluarga Glazer atas tim tersebut sejak mereka membeli klub tersebut pada tahun 2005. Klaster Liga Super telah membawa ketidakpuasan ke tingkat yang lebih tinggi.
Penggemar Arsenal juga ingin pemilik Rams Stan Kroenke menjualnya. Sebuah protes baru-baru ini terjadi di pertandingan Arsenal, tetapi itu tidak terlalu mengganggu atau bermasalah seperti yang terjadi pada hari Minggu di Old Trafford.
Pernyataan dari Liga Premier berbunyi: “Menyusul pelanggaran keamanan di Old Trafford, pertandingan Manchester United vs Liverpool telah ditunda. Ini adalah keputusan kolektif dari polisi, baik klub, Liga Inggris dan otoritas lokal.