UFC bakal menggelar trilogi Dustin Poirier vs Conor McGregor. Poirier lebih diunggulkan karena kecerdikannya di dalam octagon.
Dustin Poirier vs Conor McGregor dalam kelas ringan akan tersaji pada 11 Juli mendatang. UFC menggelar duel trilogi alias ketiga mereka di T-Mobile Arena, Las Vegas pada UFC 264.
Kedua petarung punya skor 1-1. Conor McGregor mengalahkan Dustin Poirier di tahun 2014 silam. Kemudian di akhir Januari 2021 kemarin, giliran Dustin Poirier yang menang.
Firas Zahabi, pelatih eks juara UFC Georges St-Pierre memberikan prediksi untuk duel Dustin Poirier vs Conor McGregor. Dirinya, condong ke Dustin Poirier.
“Kekuatan McGregor di kelas ringan sudah tidak sehebat dulu. Khususnya soal stamina,” terang Firas seperti dilansir dari MMA Junkie.
Firas menambahkan, Dustin Poirier terus berkembang jadi petarung top. Terutama, soal kecerdikan ‘The Diamond’ di dalam octagon.
“Di duel rematch sebelumnya, terlihat kecerdikan Poirier. Dia meladeni permainan atas tapi mencuri momen untuk melepas tendangan betis dan itu membantunya untuk menang,” terang Firas.
Terakhir, Firas Zahabi menyebut kalau mental Dustin Poirier dalam kondisi bagus setelah memenangi rematch kontra Conor McGregor. Malah di duel rematch kemarin, Poirier terlihat meladeni tinju kiri McGregor dan tidak tumbang.
“Secara psikologis, Poirier lebih siap dan dia berani untuk meladeni tinju kiri McGregor. Dia sadar akan hal tersebut dan itulah yang menyerang psikis Mcgregor,” ungkap Firas.
“Saya lebih menjagokan Dustin Poirier. Dia akan melakukan strategi yang sama seperti sebelumnya,” tutup Firas.