in

Tak Disangka, Ini Sosok yang Buat Taufik Hidayat Punya Backhand Smash Mematikan

Legenda pebulutangkis tunggal putra Indonesia Taufik Hidayat. Foto: Getty Images

Pukulan backhand smash mematikan masih melekat terhadap legenda pebulutangkis Indonesia, Taufik Hidayat hingga saat ini. Pukulan mematikan tersebut menjadi senjata Taufik dalam mengalahkan lawan-lawannya di setiap pertandingan.

Namun siapa sosok yang membuat Taufik memiliki senjata mematikan tersebut? Ternyata bukan Mulyo Handoyo.

Saat bincang-bincang virtual bersama Helmy Yahya di acara “Helmy Yahya Bicara”, Taufik Hidayat mengungkap sosok tersebut. Taufik mengatakan bahwa dirinya berlatih pukulan backhand smash sebelum bergabung di Pelatnas dan dilatih oleh Mulyo Handoyo.

Seperti diketahui, Taufik Hidayat memulai dilatih Mulyo Handoyo di Pelatnas pada tahun 1996. Namun sebelum itu, Taufik Hidayat sempat berlatih di Bandung di bawah pengawasan legenda Lie Sumirat.

Lie Sumirat adalah mantan pebulutangkis Indonesia yang pernah tergabung menjadi anggota “The Magnificent Seven” bulutangkis Indonesia pada tahun 1970’an bersama Rudi Hartono, Liem Swie King, Tjun Tjun, Johan Wahyudi, Christian Hadinata dan Ade Tjandra.

“Ya, Lie Sumirat, beliau lah yang ngajarin semuanya mulai dari teknik, fisik, terutama teknik dengan pukulan-pukulan (mematikan), beliaulah yang ngajarin saya dari kecil,” ujar Taufik Hidayat.

Helmy Yahya kemudian bertanya apakah Lie Sumiratlah pelatih yang mengajarkan Taufik pukulan backhand smash, Taufik pun langsung mengiyakan.

“Ya (termasuk backhand) dia yang ngajarin. Dulu ada latihan ekstra, cuma pukulan backhand doang dari kecil, kadang kesel juga, latihan kok begini terus, lalu beliau dilang ‘ya liat aja imbasnya besok akan lebih bagus’, kan bosen ya latihan begitu terus,” ujar pria berusia 41 tahun ini.

“(Latihan pukulan begitu) kan harus dari kecil, kalo dari gede susah, itulah yang nantinya jadi karakter,” jelasnya.

Berkat latihan intens yang dijalaninya dengan Lie Sumirat, Taufik Hidayat pun pada puncak kariernya berhasil mencatatkan rekor pukulan backhand smash tercepat hingga 260 km/jam.

Selain itu, dia juga pernah mencatatkan namanya sebagai pemain tunggal putra dengan pukulan smash tercepat mencapai 305 km per jam pada semifinal Kejuaraan Dunia 2006 di Madrid. Catatan tersebut bahkan sudah melebih kecepatan sepeda motor yang sedang melaju kecepatan tinggi di jalan raya.

Sejauh ini, banyak pemain lain yang mencoba untuk melakukan hal tersebut seperti HS Prannoy dan Lee Zii Jia, namun belum ada yang bisa menyamai atau melebihi Taufik Hidayat.