in

5 Kesalahan Pemakaian Masker Paling Sering Terjadi

Ilustrasi orang menggunakan masker. Foto: Shutterstock

Penggunaan masker berfungsi untuk melindungi diri kita dari risiko tertular dan menularkan penyakit. Menggunakan masker kini menjadi bagian dari protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Meski kewajiban memakai masker sudah digaungkan sejak pandemi Covid-19 bermula di tahun 2019, rupanya masih banyak kesalahan menggunakan masker yang ditemukan di tengah masyarakat.

Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga (Unair), Diansanto Prayoga, SKM, MKes menyebutkan beberapa kesalahan penggunaan masker yang bisa mengurangi efektivitasnya dalam menekan penyebaran kasus Covid-19.

Beberapa kesalahan tersebut diungkap dalam webinar bertajuk Aspek Masker: Analisis Perilaku Kebersihan Masker, seperti dikutip dari laman resmi Unair. Berikut di anataranya:

  1. Tidak rutin mengganti masker

Masker harus diganti dengan yang baru setelah digunakan selama empat jam. Dian mengingatkan agar orang-orang selalu membawa masker cadangan di dalam tas, terutama jika beraktivitas dalam waktu lama di luar rumah.

  1. Menggunakan lagi masker yang sudah dipakai

Menurutnya, kesalahan lain yang sering ditemukan adalah menggunakan kembali masker yang sebelumnya sudah dipakai karena sebelumnya hanya dipakai beberapa menit atau satu jam.

Baru dipakai sebentar, kita tidak tahu apakah lapisan luar masker sudah terkena virus atau belum.

“Jadi saya sarankan untuk selalu mengganti masker setelah keluar atau berada di keramaian,” ungkapnya dalam webinar bertajuk Aspek Masker: Analisis Perilaku Kebersihan Masker, seperti dikutip dari laman resmi Unair.

  1. Memakai masker medis tak sesuai standar

Hal penting lainnya yang perlu ditekankan adalah membeli masker medis yang sesuai dengan standar dan izin edar.

Tak bisa dipungkiri bahwa kewajiban menggunakan masker pada akhirnya menciptakan persaingan ketat di pasar masker sehingga banyak yang menjual masker dengan harga lebih murah meskipun tanpa memenuhi standar yang semestinya.

Oleh karena itu, Dian mengingatkan untuk selalu mengecek label atau informasi izin edar pada setiap kemasan kotak masker sebelum membelinya.

  1. Melepas masker saat berolahraga

Jika olahraga dilakukan bersama orang lain, masker harus tetap digunakan. Namun, jika olahraga dilakukan sendiri dan di tempat yang aman, barulah kita bisa melepas masker. Penting pula menerapkan protokol kesehatan lainnya ketika kita berolahraga bersama orang lain.

“Yang membuat saya khawatir adalah ketika pergi bersepeda, sering kali kita lalai. Setelah berkeliling, banyak dari kita yang berhenti sejenak untuk berkumpul dan makan bersama yang lain. Itu adalah sesuatu yang harus dilakukan dengan hati-hati, dan keamanannya perlu dipertimbangkan,” ujar Dian.

  1. Melepas masker saat berbicara

Lebih jauh, kita juga perlu mempertimbangkan tetap mengenakan masker ketika berbicara sekalipun sudah percaya orang-orang yang ada di sekitar kita dalam keadaan sehat.

Sering kali, sebagian dari kita merasa aman ketika berkumpul bersama orang-orang yang dikenal lalu melepas atau menurunkan masker untuk berbincang dengan mereka.

“Masker harus tetap digunakan untuk mengurangi risiko paparan,” katanya.

Masker dobel yang disarankan adalah masker medis untuk digunakan di dalam dan masker kain di bagian luar.