in

7 Pertanda Kaki-kaki Mobil Rusak, Harus Segera Diatasi

Ilustrasi kaki-kaki mobil. Foto: Ist.

Ada beberapa komponen mobil yang ketika mengalami kerusakan harus segera diperiksa. Misalnya kaki-kaki mobil meliputi ban, pelek, suspense. Bagian-bagian tersebut rentan mengalami kerusakan yang berpotensi menurunkan kenyamanan berkendara.

Kaki-kaki mobil umumnya dipakai untuk waktu lama tergantung kondisi yang mempengaruhi kekuatannya. Misalnya ban, dan suspensi serta komponen pendukungnya yang secara tiba-tiba bisa aus atau rusak tergantung pemakaian dan kontur jalan. Karena itu bagian kaki-kaki butuh perhatian.

Untuk memastikan kondisi kaki-kaki mobil bermasalah, berikut ada tujuh tanda-tandanya yang harus segera diatasi pemilik mobil:

  1. Ban aus

Kondisi ban aus sebenarnya berhubungan dengan rusaknya kaki-kaki mobil. Namun, hal tersebut jarang dipahami pemilik kendaraan karena mengira penyebabnya salah memposisikan ban.

Karena itu, jika kita menemukan ban kendaraan aus, dengan ciri keausan tidak merata dan terjadi hingga ke telapak bagian dalam, segera atasi masalah dengan mengganti ban. Kalau sudah diganti, pastikan untuk menjaga tekanan angin sesuai yang direkomendasikan untuk tiap bannya.

  1. Tapak ban terkikis

Tapak ban terkikis bisa jadi salah satu tanda kalau kaki-kaki mobil rusak. Seringnya, permukaan tapak ban terkikis tidak merata (bergelombang searah dengan putaran roda) disebabkan oleh rusaknya shockbreaker.

Selain berpengaruh pada fungsi ban, kerusakan shockbreaker juga menyebabkan rembesan oli menetes ke luar dari komponen itu.

Cara mengetahui kaki-kaki mobil rusak di bagian shockbreaker adalah dengan menggenjot ujung kap mesin atau bagasi mobil beberapa kali menggunakan tangan. Kalau mobil hanya berayun sekali setelah tekanan tangan dilepaskan dari kap, itu tandanya peredam getar mobil dalam kondisi baik. Namun, kalau mobil sampai berayun beberapa kali, maka sudah pasti shockbreaker rusak dan perlu diganti.

  1. Pelek penyok atau retak

Selanjutnya, cara mengetahui kaki-kaki mobil yang sedang rusak bisa dengan cek kondisi pelek kendaraan. Kalau dari luar kondisi fisiknya mengalami kerusakan, seperti ada tanda-tanda retak, penyok, maka sudah pasti terjadi masalah.

Kita sebagai pemilik mobil harus bertindak cepat dengan melakukan penggantian pelek ke komponen baru atau memperbaikinya di bengkel yang melayani repair pelek.

Bila tidak lekas diperbaiki, velg penyok akan membuat kendali mobil tidak stabil dan membahayakan pengemudi di dalamnya.

  1. Spooring berubah

Spooring mobil merupakan setelan sudut keselarasan roda dengan permukaan jalan. Setiap mobil biasanya akan menjalani servis spooring rutin untuk menyelaraskan roda dengan jalanan. Akan tetapi, bila arah sudut keselarasan roda terlihat berubah saat servis spooring meski sudah beberapa kali dilakukan penyelarasan, itu tandanya kaki-kaki mobil Anda bermasalah.

Cara mengetahui kaki-kaki bermasalah melalui spooring yakni dengan menempatkan setir pada kondisi lurus. Kemudian, coba jalankan mobil pada kecepatan sedang, 40-60 km per jam.

Kalau saat melaju terdeteksi arah mobil melenceng atau condong ke sisi kiri dan kanan, maka Anda bisa melakukan spooring. Tapi kalau sudah selesai spooring dan mobil tetap condong berat ke kanan atau kiri, maka bisa dipastikan kaki-kaki mobil bermasalah.

  1. Arah roda berubah

Salah satu cara untuk mengetahui kaki-kaki mobil rusak adalah dengan melihat arah pergerakan roda. Kalau saat berkendara Anda merasakan roda tak stabil, bergerak ke kiri dan kanan, serta mobil terasa melayang diikuti setir yang terasa liar, maka artinya fungsi tie rod mobil sudah rusak.

Perlu diketahui, pada mobil dengan sistem kemudi rack and pinion, bagian tie rod end dan long tie rod merupakan komponen yang paling gampang terganggu. Jadi, kalau kita merasakan arah roda berubah saat mengendarai mobil, itu artinya perlu melakukan pengecekan pada tie rod.

  1. Timbul bunyi dan roda bergoyang

Apakah kita pernah merasakan roda mobil kurang stabil dan bergoyang saat melintasi jalan bergelombang dan berlubang? Kalau iya, itu menjadi salah satu tanda kaki-kaki mobil bermasalah yang terdapat pada bagian ball joint.

Ketika ball joint sudah afkir, maka gejala awal yang terdeteksi kaki kaki mobil bunyi kletek kletek dan roda bergoyang saat di jalanan tak rata. Getaran pada roda ini juga bisa merembet ke bagian lingkar setir yang ikut tidak stabil.

  1. Muncul suara dengung

Cara mengetahui kaki-kaki mobil rusak berikutnya engan mendengarkan kemunculan bunyi dengung. Berbeda dari kerusakan lain yang menyebabkan suara keras dan mengganggu, masalah pada kaki-kaki mobil, terutama di bagian bearing, akan memunculkan bunyi dengung.

Tanda lainnya juga bisa berupa bunyi mirip logam tergerus saat Anda mengendarai mobil dalam kecepatan relatif rendah. Untuk memastikannya, kita bisa membelokkan roda ketika mobil berjalan.

Kalau saat mobil dibelokkan ke kiri, suara dengung hilang, itu tandanya bearing sisi kiri yang rusak. Sebaliknya, bila mobil digerakkan ke kanan dan suara dengung hilang, tandanya bearing sisi kanan yang rusak.