Google didirikan oleh Larry Page dan sahabatnya, Sergey Brin. Larry Page sempat lama menjabat CEO, namun setelah lengser digantikan Sundar Pichai, ia benar-benar tidak pernah menampakkan diri dan seperti tak ingin diganggu siapa pun.
Berikut beberapa fakta-fakta yang menunjukkan bahwa Larry Page jadi misterius, dihimpun dari berbagai sumber, Sabtu (25/9/2021):
- Rumah Larry Page Misterius
Rumah mewah milik Larry Page di Old Palo Alto, California, AS dilaporkan terbakar pada Selasa (14/9/2021) malam. Menariknya, Warga sekitar curiga rumah mewah itu diam-diam dijadikan kantor rahasia.
Salah satu tetangga Page, Diane Christiansen mengatakan bahwa Page memiliki sejumlah rumah di kawasan tersebut dan sangat menjaga privasinya. Ia mengatakan rumah-rumah milik Page tersebut ada yang dihuni oleh anggota keluarganya dan ada yang disewakan.
Kompleks properti Page di Old Palo Alto rupanya menjadi sorotan masyarakat sekitar. Saat membeli beberapa rumah di kawasan itu, Page berencana melakukan renovasi besar-besaran termasuk menggali lubang besar bawah tanah.
Warga khawatir proyek itu mempengaruhi pasokan air di bawah tanah, dan menimbulkan spekulasi Larry Page membangun semacam bunker.
- Tak Pernah Lagi Tampil di Publik
Pada tahun 2015, Page lengser dari posisi CEO Google dan menunjuk Sundar Pichai. Kemudian Page memimpin Alphabet, induk Google dan perusahaan lain yang bernaung di bawahnya. Jabatan di Alphabet itu lalu dilepasnya dan sejak itulah, Page seakan menghilang.
Lulusan Stanford ini dari dulu, bahkan ketika masih menjabat pucuk pimpinan Google, memang tak suka disorot dan hanya sedikit sekali mau melakukan wawancara. Terlebih setelah kemudian dia diketahui menderita penyakit yang mempengaruhi suaranya.
“Kalian tak pernah melihat Larry Page. Brin seenggaknya masih ada di dunia ini, saya kemudian menjumpainya di sebuah restoran di San Francisco, di mana dia memakai Google Glass, tapi Page itu seperti hantu,” sebut jurnalis The Verge, Casey Newton.
- Menyepi di Fiji dan Selandia Baru
Page dan istrinya, Lucinda Southworth, kabarnya sudah setahun menyepi di Fiji, sebagian besar dihabiskan di pulau Tavarua, pulau berbentuk hati yang terletak di sebelah barat pulau utama Fiji. Bahkan ada laporan dia telah membeli salah satu pulau di sana.
Pulau di Fiji itu mungkin tempat yang sempurna baginya karena jauh dari keramaian. Pemerintah Fiji memang melarang wisatawan masuk, namun tak berlaku bagi kalangan berduit.
“Pemerintah Fiji kampanye menyambut mereka yang punya banyak duit,” tulis seorang pelayar, Lorenzo Cipriani yang mengaku melihat Larry Page.
Setelah diketahui berada di Fiji selama pandemi, ia diketahui juga diam-diam memasuki wilayah Selandia Baru, dan mendapat izin tinggal di negara tersebut. Page diketahui memasuki Selandia Baru pada pertengahan Januari, setelah anaknya membutuhkan perawatan medis darurat.