Penggunaan kantung udara atau airbag sebagai salah satu alat yang dapat melindungi pengendara ketika terjadi tabrakan memang sudah umum dipasangkan di mobil. Namun, airbag juga dapat digunakan oleh pengguna sepeda motor.
Meskipun tekonologi airbag ini sudah umum di ajang balap motor, namun airbag yang dimaksud kali ini adalah airbag yang dapat digunakan secara independen dan tidak melekat pada wearpack atau baju balap.
Salah satu produsen airbag untuk pengendara motor ini adalah ‘hit-air’. Produsen airbag asal Jepang ini, punya berbagai lini airbag yang dapat digunakan bagi pengendara motor. Dari mulai airbag jenis rompi, hingga airbag yang dipasang ke dalam jaket untuk berkendara.
Model airbag yang dijual saat ini oleh hit-air pun beragam, dari mulai yang melindungi area leher saja atau model NW, ada yang melindungi area belakang dan leher atau model RS-1, hingga airbag yang dapat melindungi hampir seluh bagian tubuh dari panggul hingga leher.
Cara kerjanya tidak seperti airbag yang terdapat pada mobil. Airbag ini dijaga melalui sebuah tali yang terhubung ‘key ball’. Jika tali tersebut ditarik, maka airbag akan mengembang.
Jadi pengendara perlu mengaitkan talinya ke bagian motor, agar ketika terjatuh airbag langsung berfungsi.
“Saat jatuh atau tabrakan, sistem proteksi shock-buffering akan langsung aktif setelah jarak dari pengendara ke sepeda motor melebihi jarak aktivasi. Ketika bola kunci ditarik keluar dari kotak kunci, gas CO2 akan mengembang ke leher, punggung, dada, area samping dan pinggul untuk mengembang dan menyerap benturan pada tubuh pengendara,” tulis hit-air di kanal resminya.
Di laman resminya, hit-air terpantau belum punya distributor resmi di Indonesia. Distributor resmi hit-air yang terdekat dari Indonesia ada di Malaysia, Singapura, Thailand, dan Filipina.
Untuk harganya, pantauan detikOto di kanal Hit Air Moto, airbag rompi tipe MV6 adalah yang termurah dan dibanderol seharga $425 atau setara dengan Rp6 jutaan.