Ada beberapa tanaman hias memiliki harga yang mahal. Bukan hanya di Indonesia tapi hal serupa juga terjadi di dunia.
Sejumlah faktor menjadi sebab, seperti kelangkaan, keindahan, hingga kesulitan memperbanyaknya. Tanaman monster misalnya menjadi tren tersendiri di Australia, Kanada dan Amerika Serikat (AS).
Berikut sejumlah tanaman hias yang dihargai mahal di dunia dikutip dari The Spruce.
- Monstrea Variegata
Tanaman yang juga dikenal sebagai keju Swiss ini bisa terjual hingga US$5000 di luar negeri atau sekitar Rp70 juta. Salah satunya, Selandia Baru, yang memang tengah dilanda demam monster.
Para influencer media sosial luar, khususnya blogger tanaman dan vlogger, kerap membahas daun yang satu ini. Alhasil popularitasnya semakin naik.
Dibanding jenis lainnya, tanaman ini tingkat perbanyakannya sangat lambat. Ini pula yang membuatnya langka dan mahal.
- Hoya Compacta
Hoya carnosa compacta dikenal pula dengan nama “Hindu Rope”. Tanaman ini sempat menjadi yang termahal dijual di Trade Me, sebuah situs pelelangan di Selandia Baru, tahun 2020.
Harganya kala itu mencapai US$6500 atau Rp91 juta. Ia menjadi unik karena warna krem dan kuningnya di daun.
- Philodendron Minima
Tanaman ini dikenal juga dengan nama mini monster atau piccolo. Ia sempat laku diburu kolektor global dengan harga US$8.150 atau Rp119 juta. Tanaman ini mahal karena kelangkaannya.
- Anggrek Shenzhen Nongke
Anggrek satu ini berbeda dari yang lain. Tanaman ini dibuat oleh ilmuwan yang bekerja susah payah untuk membudidayakannya.
Hal ini membuat anggrek ini menjadi yang termahal di dunia. Bahkan dibanderol hingga US$200.000.
- Bonsai Pinus Jepang
Bonsai satu ini memiliki harga yang mahal. Bahkan harganya sekitar US$1,3 juta atau atau Rp182 miliar saat ditampilkan di Bonsai Asia-Pasifik & Konvensi serta Pameran Suiseki ke-11 di Takamatsu, Kagawa, Jepang.