Persib Bandung merupakan klub asal Kota Bandung, yang sudah berdiri sejak masa kolonial Belanda. Beridirnya Persib Bandung memiliki unsur politis. Karena sebagai wadah perjuangan kaum nasionalis melawan penjajahan, melalui bidang sepakbola.
Sejarah Persib Bandung
Sebelum lahirnya Persib Bandung, telah lahir Bandoeng Inlandsche Voetbal Bond (BIVB) pada tahun 1923. Klub tersebut diketuai oleh Syamsudin, lalu dilanjutkan oleh R. Atot, seorang putra pahlawan wanita Dewi Sartika.
Secara mengejutkan BIVB kemudian menghilang. Lalu muncul 2 perkumpulan sepakbola di Kota Bandung, yaitu Persatuan Sepakbola Indonesia Bandung (PSIB) dan National Voetball Bond (NVB).
Pada tahun 1933, kedua perkumpulan tersebut bergabung dan melebur menjadi satu nama, yaitu Persib Bandung. Anwar St. Pamoentjak sebagai Ketua Umum kala itu. Persib Bandung mendapatkan gelar juara kompetisi perserikatannya pada tahun 1939 di Solo.
Persib Bandung Setelah Masa Kemerdekaan
Setelah Indonesia merdeka, digelar sebuah Kongres PSSI dan kompetisi perserikatan di Semarang pada tahun 1950.
Kala itu, Persib Bandung hanya puas berada sebagai runner up. Pada tahun yang sama, pertama kalinya pemain Persib Bandung ditarik bermain untuk timnas Indonesia, pada ajang Asian Games 1950.
Prestasi klub berjuluk Maung Bandung tersebut mulai meningkat di tahun 1955. Puncaknya pada tahun 1961, Persib Bandung berhasil menjuarai Liga Indonesia. Kala itu, Persib Bandung berhasil menekuk perlawanan PSM Ujungpandang.