Berwisata ke Gunung Bromo menjadi salah satu pilihan menikmati waktu liburan. Terutama bagi masyarakat Jawa Timur. Keindahan alam pegunungannya, mampu memanjakan tiap pasang mata yang menyaksikannya.
Namun, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, ketika Anda mengunjungi salah satu taman nasional tersebut. Dilansir melalui tribunnews.com, berikut diantaranya:
Sebaiknya menggunakan masker dan kacamata
Gunung Bromo merupakan gunung berapi aktif, yang bisa melontarkan abu vulkanik dan zat belerang ke udara. Selain itu, kawasan di sekitar Gunung Bromo merupakan kawasan berpasir.
Sehingga penting untuk mengenakan masker dan kacamata, untuk menghindai iritasi. Terutama jika Anda memiliki masalah gangguan pernapasan.
Memastikan jarak aman
Pada kawasan Gunung Bromo, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengimbau wisatawan, untuk tidak mendekat 1 kilometer dari pusat kawah.
Wisatawan bisa melakukan aktivitas seperti biasa, di luar jangkauan area tersebut. Sebaiknya mematuhi imbauan PVMBG tersebut, untuk meminimalisir risiko dampak kesehatan dan keselamatan.
Menikmati pemandangan dari jauh
Terdapat beberapa lokasi yang bisa Anda gunakan, untuk menikmati pemandangan kawasan Gunung Bromo. Salah satunya adalah Puncak Penanjakan.
Jika Anda ingin melihat lebih dekat kawasan Gunung Bromo, tidak masalah. Namun perlu diperhatikan aturan-aturan, ketika berkunjung ke sana.
Berburu milky way
Mengunjungi Gunung Bromo pada malam hari bisa Anda lakukan. Anda bisa memotret taburan bintang di langit Gunung Bromo atau disebut milky way, jika langit sedang cerah.
Anda juga bisa menunggu waktu matahari terbit, sambil memotret milky way. Melihat matahari terbit dari Gunung Bromo, menjadi salah satu yang menarik minat wisatawan.