in

Jenis-jenis Lapangan Futsal yang Biasa Digunakan

Lapangan futsal (gambar: unsplash/Pascal Swier)

Penyedia jasa lapangan futsal, telah banyak tersedia di berbagai tempat. Terutama di kawasan perkotaan.

Terdapat beragam jenis lapangan futsal yang disewakan. Anda bisa memilih, ingin bermain di lapangan futsal jenis apa. Dilansir melalui lapangan futsal.id, berikut diantaranya.

Lapangan vinil

Lapangan jenis ini memiliki bahan dasar karet. Jenis lapangan ini cukup diminati, karena mampu memberi aliran bola yang baik.

Terdapat beberapa kekurangan dan kelebihan lapangan futsal vinil. Kelebihannya yaitu lapangan lebih rata, sehingga aliran bola lancar. Selain itu, lapangan vinil relaitf empuk. Sehingga mana jika terjatuh.

Kekurangannya yaitu ketahanan lapangan relatif kurang baik. Sebab lebih mudah terkelupas, sehingga membuat lapangan tidak rata. Sehingga diperlukan perawatan ekstra untuk lapangan jenis vinil.

Lapangan rumput sintetis

Lapangan ini menjadi salah satu yang sangat populer di Indonesia. Aliran bola lapangan ini, relatif lebih lambat dibanding jenis lapangan yang lain. Sehingga membuat bola lebih mudah untuk dikontrol.

Namun kekurangannya adalah saat Anda terjatuh dan tergesek, risiko luka akan lebih besar. Sehingga perlu diperhatikan posisi ketika hendak terjatuh.

Lapangan semen

Lapangan jenis ini lumrah ditemui di sekolah-sekolah. Biasanya jenis lapangan ini berada di laur ruangan (outdoor).

Kelebihan lapangan jenis ini yaitu biaya yang relatif murah untuk membangunnya. Selain itu, aliran bola di lapangan ini relatif lebih lancar dan cepat.

Kekurangannya yaitu bahannya yang keras, membuat risiko cedera ketika terjatuh lebih besar. Serta lapangan relatif lebih mudah licin, ketika terkena air.

Lapangan parket

Lapangan jenis ini relatif kurang populer di Indonesia. Lapangan jenis ini lumrah disebut ‘lapangan kayu.’ Lapangan jenis ini biasanya berada di dalam lapangan (indoor).

Lapaangan jenis ini relatif lebih kesat, dibandingkan jenis lain. Sehingga pemain lebih leluasa berlari, tanpa takut terpeleset. Aliran bola dalam lapangan ini juga relatif lebih lancar dan cepat, dibanding jenis lainnya.

Namun, lapangan jenis ini relatif lebih sulit perawatannya. Karena berbahan dasar kayu, maka perlu diperhatikan tingkat kelembapannya.