Hailey Baldwin menyebut dirinya tetap setia mendampingi Justin Bieber dalam kondisi apa pun. Hal itu dilakukan Hailey karena ia telah lama mencintai Bieber yang kini jadi suaminya itu.
“Saya tahu pasti bahwa saya telah mencintai orang ini untuk waktu yang sangat lama dan sekarang bukan saatnya untuk menyerah padanya. Jadi saya akan bertahan tidak peduli apa yang akan terjadi nanti,” kata Hailey dilansir People, Senin (1/11) waktu Amerika Serikat.
Walau begitu, Bieber mengaku tidak selalu mudah mempertahankan rumah tangganya terlebih karena ia masih berjuang untuk kesehatan mentalnya.
Bieber pernah mengalami gangguan kesehatan mental pada awal 2019. Depresi yang ia derita, membuat Bieber harus membatalkan tur dunianya yang bertajuk Purpose.
“Saya sadar ada beberapa pengobatan serius yang mesti saya jalani agar saya bisa berada dalam kondisi yang sehat, hubungan serius, karena saya banyak memiliki trauma dan luka,” kata Bieber.
Bieber mengaku beruntung Hailey bisa menerimanya apa adanya. Pelantun Ghost itu juga mengaku masih banyak hal yang harus diperbaiki dalam kehidupan rumah tangganya dengan Hailey.
Sebagai solusinya, Justin Bieber dan Hailey Baldwin sering mengobrol mengenai tujuan pernikahan mereka. Mereka juga berharap segera memiliki anak.
“Kami selalu memiliki begitu banyak percakapan tentang, ‘Apa tujuan kami? Dimana kami ingin berakhir pada usia tertentu?’. Kami selalu berbicara tentang keinginan untuk menikah, memiliki keluarga kecil, dan memiliki anak-anak” kata Hailey.
Justin Bieber juga mengaku siap menjadi seorang ayah. Ia menginginkan Hailey, hamil pada akhir tahun ini. Hal itu terungkap dari cuplikan dokumenter Justin Bieber: Our World yang tayang di Amazon Prime pada Jumat (8/10).