in

Ciri-ciri Buku Bajakan, Pecinta Buku Wajib Tahu

Ilustrasi (gambar: Unsplash/Mikolaj)

Pembajakan masih menjadi masalah di dalam dunia literasi. Pembajakan sangat merugikan penulis, terutama dalam aspek ekonomi. Membeli buku bajakan, sama sekali tidak mendukung penulisnya.

Terdapat beberapa ciri-ciri yang mengindikasikan sebuah buku bajakan. Dilansir melalui suara.com, berikut diantaranya:

Harga lebih murah

Ini merupakan ciri-ciri paling umum dari buku bajakan. Biasanya juga menjadi faktor terbesar mengapa membeli buku bajakan.

Namun jangan terlalu tergiur dengan harga murah, namun buku bajakan. Salah satu cara alternatifnya adalah membeli buku asli bekas. Lebih baik daripada membeli buku bajakan.

Kualitas sampul buku buruk

Sampul buku bajakan relatif lebih buruk, karena untuk menekan harga produksi barang. Biasanya nampak pudar dan lusuh pada sampulnya. Serta lapisannya mudah luntur dan terkelupas.

Kualitas cetakan dan kertas buruk

Buku bajakan menggunakan kertas dengan kualitas renda, untuk menekan harga produksi. Biasanya kertas berwarna buram dan tulisannya kerap pudar atau berbayang. Sehingga tidak nyaman untuk dibaca.

Tidak ada hologram dan segel buku

Buku bajakan tidak memiliki hologram seperti buku asli, yang berisi informasi lengkap seputar buku tersebut. Buku bajakan juga relatif tidak memiliki segel yang rapi, seperti pada buku asli.

Isi dan tahun terbit kadang tidak sesuai

Buku asli yang telah terbit berkali-kali, biasanya merevisi beberapa bagiannya. Seperti tahun terbit dan informasi terbarunya.

Namun tidak dengan buku bajakan. Bagian ini yang tidak jarang berantakan dari buku bajakan. Bahkan, ada kemungkinan salah halaman dalam buku bajakan.