in

Trik Mengatasi Kebocoran Tabung Gas dan Cara Aman Menggunakannya

Pemasangan tabung gas. Foto: Sripoku.com

Tabung gas yang bocor kerap membuat panik karena bisa berakibat fatal. Kejadian kebocoran gas tentu mengkhawatirkan karena bisa menyebabkan kebakaran.

Namun, jika ditangani dengan benar, kebakaran akibat kebocoran gas tidak akan terjadi. Bagaimana caranya?

Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting membagikan tips penanganan kebocoran gas LPG, sebagaimana dikutip dari Kompas.com. Berikut cara mengatasi kebocoran tabung gas, menurut Irto:

  • Jika terjadi kebocoran LPG, akan tercium bau khas LPG dan atau terdengar suara mendesis
  • Pastikan kompor gas dalam keadaan mati dan lepaskan regulator dari tabung LPG
  • Bawa tabung LPG ke luar ruangan/tempat terbuka seperti halaman rumah dan tempat terbuka lainnya.
  • Jangan nyalakan api, listrik, atau sumber panas lainnya selama bau khas LPG masih tercium

Irto menambahkan, apabila masyarakat bingung dengan apa yang harus dilakukan, maka bisa menghubungi Pertamina Call Center pada nomor 135 untuk mendapatkan bantuan penanganan atau penyampaian keluhan produk.

Selain itu, informasi tentang kebocoran gas, imbuhnya juga bisa dilihat di website brightgas.co.id pada menu “Tips”.

“Terdapat video tips aman mengatasi kebocoran gas, yang bisa dilihat dan dipelajari oleh masyarakat. Bisa dilihat di-web ya untuk sosialisasinya,” ujarnya, Minggu (28/11/2021).

Cara aman pakai tabung gas

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memastikan pemakaian tabung gas aman.

  1. Pastikan letak tabung baik

Ventilasi dan sirkulasi udara yang baik bisa sedikit membantu Anda untuk mengevakuasi tabung gas yang sewaktu-waktu mengalami kebocoran.

Maka, penting untuk memastikan kompor dan tabung elpiji diletakkan di tempat yang kering dan aman, serta dengan sirkulasi dan ventilasi udara yang baik.

Selain itu, letakkan tabung gas dalam posisi tegak dan di tempat aman agar tidak terjatuh. Tabung gas yang terisi tidak boleh dijatuhkan, digulung atau diseret.

  1. Periksa komponen berkala

Anda perlu melakukan pemeriksaan kondisi selang, krem, valve, dan regulator secara berkala. Pemeriksaan komponen secara rutin bisa meningkatkan keamanan dalam pemakaian gas.

  1. Beli barang SNI

Untuk memastikan keamanannya, Anda juga harus membeli selang regulator resmi yang memiliki logo Standar Nasional Indonesia (SNI).

  1. Pasang selang regulator dengan benar

Setelah selang regulator memiliki standar keamanan yang sesuai, maka pasang secara erat selang regulator dengan penjepit regulator maupun kompor. Dalam hal ini harus dipastikan selang tidak tertindih atau tertekuk.

Pasang regulator pada mulut tabung elpiji. Setelah posisinya pas dan erat, putar tuas pengaturnya yang berwarna hitam sehingga tanda panahnya mengarah ke bawah dan terdengar bunyi “klik”.

Pemasangan yang baik tidak akan menyebabkan regulator terlepas dari mulut tabung elpiji. Setelah itu, regulator dan selang juga harus rutin diperiksa, apalagi yang sering terkena tumpahan makanan.

Penting juga untuk memerhatikan segel (security seal cap) dan tersedianya karet (rubber seal) saat membeli tabung gas yang baru.