Menaruh tanaman di dalam ruangan menjadi penunjang saat mendesain rumah. Selain sebagai hiasan, tanaman dalam ruangan, juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Salah satu manfaat menaruh tanaman di dalam ruangan adalah dapat menghirup udara yang lebih baik. Dalam hal ini tanaman dalam ruangan bisa membantu membersihkan udara dari racun dan polutan dalam ruangan seperti formaldehida dan benzena.
Berdasarkan kanal American Chemical Society (ACS), rumah yang dikelilingi tanaman bisa mengurangi efek berbahaya dari volatile organic compounds (VOC). Mereka menemukan bahwa tanaman tertentu—tanaman bromeliad—mampu menghilangkan senyawa berbahaya dari udara.
Tanaman di dalam ruangan tidak hanya memberikan efek bagi kesehatan, tapi juga memberikan efek nyaman. “Tanaman dapat digunakan untuk meningkatkan kelembaban relatif dalam ruangan, mengurangi kebisingan, menyaring area yang tidak menarik, dan mengatur suhu ruangan melalui pancaran sinar matahari yang tembus di jendala,” kata Gary L. Altman, Direktur Asosiasi Program Terapi Hortikultura di Rutgers, dilansir prevention.com.
Berdasarkan Journal of Physiological Anthropology, tanaman di rumah dapat membuat merasa lebih alami, nyaman dan tenang. Tanaman di dalam ruangan juga dapat meningkatkan kesehatan mental. Berbagai peneliti juga menggunakan terapi hortikultura untuk meningkatkan perasaan nyaman di antara orang-orang dengan depresi, demensia, kecemasan, dan kondisi lainnya.
Tanaman di dalam ruangan juga mampu menjadi perawatan terapeutik. Menanam dan merawat tanaman bisa berperan dalam proses pemulihan formal seseorang dengan terapis hortikultura.
“Terapi hortikultura ialah praktik menggunakan tanaman dalam pemulihan yang terorganisir dengan baik dan rencana perawatan kesehatan yang melibatkan profesional yang menciptakan dan menetapkan tujuan yang terukur untuk dicapai oleh orang yang menerima perawatan,” kata John Beirne, instruktur terapi hortikultura di New York Botanical Garden.