Masker menjadi item wajib saat ini. Namun, perlu diperhatikan bahwa pemakaian masker juga bisa menimbulkan beberapa iritasi kulit di area tempat Anda memakainya. Iritasi karena masker ini disebut ‘maskne’.
Ada dua jenis maskne yang bisa muncul saat memakai masker wajah yaitu kontak gesekan dan jerawat. Keduanya bisa terjadi pada waktu yang sama dan pada orang yang sama, artinya: bukan masalah kulit tapi kedua hal itu memiliki pemicu yang unik, oleh sebab itu perawatannya pun berbeda.
Anda mungkin sedang breakout karena berbagai alasan, termasuk stres dan perubahan pola makan. Namun masker wajah bisa termasuk salah satu penyebanya.
“Sifat oklusif dari masker pelindung menciptakan lingkungan yang lembab dan hangat di bawah masker, yang dapat menyebabkan peningkatan sebum dan keringat. Dan ini dapat menyebabkan iritasi, peradangan, dan berjerawat,” kata dokter kulit Hadley King dilansir laman Mind Body Green.
Sayangnya, area yang ditutupi masker—mulut, hidung, dan dagu—adalah area yang cenderung lebiH berjerawat. Jadi jika Anda rawan berjerawat, lakukan tindakan pencegahan ekstra untuk menjaga kulit tetap bersih.
“Saya sarankan mencuci muka sebelum dan sesudah memakai masker. Pembersih lembut sudah cukup, atau jika kulit Anda sangat berminyak atau berjerawat, pertimbangkan pembersih dengan kandungan asam salisilat, yang dapat menembus ke dalam pori-pori dan menghilangkan sebum dengan lembut,” lanjut Dr. King.