in

4 Faktor Lingkar Kemudi Mobil Berbeda Ukuran

Ilustrasi setir mobil. Foto: AFP

Setiap mobil punya ukuran diameter lingkar kemudi berbeda-beda. Ada yang terasa besar, tapi juga ada lebih kecil.

Sebagai contoh mobil yang biasanya ditujukan dalam penggunaan harian, mulai dari city car hingga SUV itu diameternya antara 14-15 inci. Sementara mobil sport kompetisi ukurannya pasti kecil, 12,6-13,8 inci. Apa yang membuatnya berbeda?

Nah, berikut beberapa faktor yang menyebabkan lingkar kemudi mobil berbeda, dikutip dari beberapa sumber.

  1. Luas kabin mobil

Kabin, erat kaitannya dengan unsur ergonomis. Ergonomis diketahui merupakan ilmu mengenai segala pertimbangan dalam mendesain suatu benda, fasilitas maupun lingkungan buatan seperti halnya kabin mobil dengan manusia sebagai acuan.

Tujuannya tidak lain untuk membuat pengendara itu nyaman. Dari adanya pertimbangan luas kabin untuk menentukan ukuran setir, mobil tentu akan memiliki performa lebih stabil. Misalnya ukuran mobil MPV, maka ukuran setir mobil lebih besar dari city car yang dimensinya tentu lebih ringkas.

  1. Jenis mobil

Ukuran setir mobil juga ditentukan oleh jenis mobilnya. Mobil yang dipakai untuk transportasi harian atau daily use, biasanya akan memiliki setir berukuran besar, sedangkan untuk mobil balap, ukuran setirnya lebih kecil.

Hal tersebut karena ruang pada mobil balap cenderung lebih kecil dari mobil untuk kebutuhan harian.

  1. Ukuran bahu sopir

Bahu seseorang juga menentukan ukuran setir mobil yang dirancang pabrikan. Apabila setirnya terlalu besar dan tidak pas dengan ukuran bahu pada umumnya, mengemudi mobil pasti tidak akan nyaman.

Oleh sebab itu jika ingin melakukan modifikasi pada setir mobil, alangkah baiknya memilih setir dengan ukuran tidak terlalu jauh dari setir bawaan pabrik karena itu sudah memperhitungkan banyak hal.

  1. Radius putar

Radius putar dipengaruhi diameter lingkaran setir ketika ban dibelokkan. Setiap jenis mobil masing-masing memiliki radius putar berbeda-beda.

Apabila ukuran mobil besar, radius putar setirnya juga akan besar. Sebaliknya, jika ukuran mobil kecil, radius putar setirnya juga kecil. pada umumnya, radius putar akan diperhitungkan dari posisi setir yang berputar hingga mentok.

Cara penghitungannya sendiri dimulai dari titik pusat lingkaran hingga ke posisi ban yang berada di luar sisi, sebab itu radius putar pada mobil balap tidak akan sebesar mobil penumpang untuk digunakan harian guna kenyamanan berkendara dan diameter setirnya juga ikut menyesuaikan.