Rafael Nadal jadi petenis putra pertama yang meraih 21 gelar Grand Slam. Dua rivalnya, Roger Federer dan Novak Djokovic, memberi selamat kepada Nadal.
Nadal meraih gelar Grand Slam ke-21 itu saat mengalahkan Daniil Medvedev di final Australian Open 2022, Minggu (30/1/2022) malam WIB, lewat pertarungan lima set selama lebih dari lima jam.
Nadal sempat tertinggal dua set lebih dulu setelah Medvedev menang 6-2 dan 7-6. Tapi, Nadal bangkit untuk merebut dua set berikutnya dengan kemenangan 6-4 dan 6-4.
Set kelima berlangsung sengit dan Medvedev yang sudah kehilangan kendali sempat berupaya menahan laju Nadal, sebelum kemenangan 7-5 jadi milik petenis Spanyol itu.
Nadal pun meraih gelar Australian Open kedua selama kariernya sejak yang pertama pada 2009. Tambahan satu gelar membuat Nadal kini jadi petenis dengan grand slam terbanyak, yakni 21.
Nadal mendahului dua rivalnya Federer dan Djokovic yang terpaksa absen di Australia Terbuka ini. Prestasi Nadal ini lantas mendapat apresiasi banyak pihak, tak terkecuali Federer yang langsung memberikan selamat lewat akun instagramnya.
“Pertandingan yang luar biasa!,” tulis Roger Federer di Instagram.
“Untuk teman sekaligus rival saya, Rafael Nadal, saya dengan tulis mengucapkan selamat atas keberhasilan menjadi petenis putra pertama yang meraih 21 gelar Grand Slam,” kata Federer lagi.
Pada kesempatan itu, Federer juga mengatakan, beberapa bulan lalu ia sempat bercanda karena sama-sama memakai kruk. Ia menilai itu luar biasa. “Jangan pernah meremehkan mental seorang juara,” lanjutnya.
“Etos kerja yang luar biasa, dedikasi dan semangat juang Anda adalah inspirasi bagi saya dan seluruh orang di dunia. Saya bangga bisa berbagi sukses denganmu di era ini dan menjadi pemacumu untuk terus berprestasi, seperti yang kamu lakukan kepada saya juga selama 18 tahun ini,” paparnya.
“Saya yakin kamu pasti akan mendapatkan trofi lagi ke depannya, tapi untuk sementara nikmati dulu yang ini,” pesannya.
Tak ketinggalan juga Djokovic juga mengucapkan selamat kepada Nadal yang berhasil menghentikan dominasinya selama tiga tahun terakhir di Australian open. Djokovic gagal mempertahankan gelar karena kasus dokumen perjalanan, sehingga dia dideportasi oleh Pemerintah Australia.
“Selamat kepada Rafael Nadal untuk gelar Grand Slam ke-21. Pencapaian yang luar biasa. Semangat juangmu selalu menginspirasi, Luar biasa!,” tutur Novak Djokovic.