Pada 2 Maret 1933, produksi film King Kong pertama kali dibintangi oleh Fay Wray. Film tersebut ditayangkan perdana di New York. Sejak kemunculannya pada 1933, karakter King Kong muncul di banyak film, berbagai acara televisi, buku, bahkan video game. King Kong menjadi salah satu monster film yang kemudian terkenal di seluruh dunia.
Karakter King Kong dikembangkan oleh Merian C. Cooper. Ia terinspirasi dari buku fauna Afrika sejak masa kecilnya. Namun pada awalnya, beberapa kali eksekutif studio film menolak idenya, sampai akhirnya ia hampir putus asa.
Namun suatu waktu, Cooper terkesan dengan efek stop-motion yang digunakan pada beberapa film. Akhirnya, ia meminta Edgar Wallace membuat skenario berdasarkan idenya. Sejumlah model karakter King Kong juga mulai dibuat. Karakter King Kong dibuat dari bahan karet busa, lateks, dan bulu kelinci. Pembuatan film King Kong pertama itu menggabungkan live-action dengan stop-motion.
Setelah penayangan perdana di New York, film tersebut rilis dan sukses menggaet banyak penggemar. Penayangan laku keras hingga 7 April 1993 dan mendapat banyak ulasan tentang film King Kong. Banyak yang memuji efek khusus dan aksi stop-motion yang digunakan dalam film itu.
Film King Kong kemudian diproduksi ulang dalam generasi yang berbeda. Film pertama King Kong rilis pada 1933 dibintangi oleh Fay Wray, kedua pada 1976 dibintangi oleh Jeff Bridges, film ketiga 2005 syuting di Pulau Mursala, Tapanuli Tengah dan dibintangi Adrien Brody. Terakhir berjudul Kong: Skull Island pada 2017.