Pada saat berlibur atau bahkan situasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), pemilik kendaraan terpaksa memarkirkan mobilnya dalam waktu yang lama dan menggunakan rem tangan agar mobil tak bergeser. Namun, bagaimana jika rem tangan tersebut nyangkut?
Dilansir dari laman resmi Hyundai Motor Indonesia, ketika mobil parkir rem tangan bisa saja tersangkut atau sulit untuk lepas akibat penyebab yang beragam. Salah satu faktor rem tangan nyangkut adalah kotoran yang menempel pada bagian pengereman.
“Salah satu alasan rem tangan bisa tersangkut adalah karena kotoran dan air. Kampas rem yang menempel seakan-akan tergabung dengan piringan rem, membuatnya tersangkut dan tidak mau lepas,” tulis Hyundai di artikel tips yang mereka unggah pada Jumat (11/2/22).
Berikut cara yang dapat dilakukan, jika mobil terparkir dengan kondisi rem tangan nyangkut:
- Menggoyang Mobil Maju-Mundur
Salah satu cara yang bisa dilakukan pemilik mobil adalah dengan memaksa menggoyangkan mobil maju-mundur. Dengan cara ini, harapanannya mobil akan sedikit bergeser dan membuat kotoran yang membandel di area pengereman dapat rontok.
- Mengaktifkan dan Melepas Rem Tangan Secara Berulang
Menurut Hyundai, cara kedua yang dapat dilakukan ketika rem tangan nyangkut adalah dengan mengaktifkan dan melepas rem tangan secara terus menerus. Dengan cara ini, harapannya rem tangan akan bekerja dan kaliper pengereman tak lagi tersangkut.
Perlu diingat mobil yang terpakir dalam kondisi rem tangan tersangkut hanya dapat dibawa ke bengkel dengan cara diderek atau towing. Sebab menarik paksa mobil dalam kondisi rem tersangkut akan membuat kerusakan dapat bertambah.
“Bila tidak bisa juga dan rem masih menempel, dengan terpaksa harus memanggil mekanik atau memanggil mobil derek karena rem tangan yang tersangkut akan cukup berbahaya bila digunakan,” tulis Hyundai.
Kondisi rem tangan menyangkut seperti ini dapat dihindari dengan melakukan perawatan rutin, hingga rajin membersihkan area kaki-kaki hingga pengereman dari mobil.