Viral rentetan benda bercahaya di langit Bali saat Nyepi. Benda itu tak hanya satu dan berjalan beriringan seperti kereta dengan pendaran cahaya. Kejadian itu ditangkap oleh netizen dengan username @rudhykurniawan_.
Saat dikonfirmasi, peneliti membenarkan bahwa benda tersebut adalah rangkaian satelit Starlink yang merupakan perusahaan besutan orang terkaya dunia, Elon Musk.
Prof Dr Thomas Djamaluddin, MSc, peneliti dan astronom yang sempat menjabat sebagai Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) ini memberikan penjelasannya.
“Ya, itu rangkaian satelit Starlink,” ujar Djamal, dikutip dari Detik, Senin (7/3/2022).
“Itu tampak jelas dalam kondisi langit tidak ada polusi cahaya kota,” sambungnya.
Polusi cahaya biasa ditemukan di daerah perkotaan yang terdapat sumber cahaya buatan. Polusi cahaya biasanya terjadi disebabkan oleh sistem pencahayaan yang berlebihan, tidak efisien dan atau sistem pencahayaan yang salah arah.
Masih kata Djamal, saat Nyepi di Bali yang dalam keadaan gelap menjadikan objek-objek di langit terlihat lebih jelas. Itu juga termasuk satelit yang melintas setelah Matahari terbenam atau sebelum Matahari terbit.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa Starlink, perusahaan milik miliuner teknologi Elon Musk, diluncurkan dari Amerika Serikat. Sedangkan rencana kemitraan Indonesia dengan SpaceX sendiri lebih ditujukan untuk hal lain.