in

Langkah-langkah Menyalakan Mobil dengan Tombol Start-Stop

Ilustrasi menyalakan mobil dengan tombol start-stop. Foto: iStockphoto

Perkembangan teknologi yang berkembang semakin cepat telah merambah hampir semua lini kehidupan masyarakat, termasuk pada kendaraan. Dengan perkembangan teknologi ini tentu semakin memudahkan pengendara untuk bisa menikmati mobil dengan cara yang mudah.

Salah satu teknologi yang kini sudah mulai banyak diterapkan pada mobil adalah cara menyalakan mobil. Jika dahulu kala kita perlu memutar kunci untuk menyalakan mobil, kini Anda hanya perlu memencet tombol saja. Berikut ini cara menghidupkan mobil dengan tombol start-stop.

Menggunakan tombol start-stop tak hanya memudahkan Anda dalam menyalakan mobil saja, tapi cara ini juga diklaim lebih aman dari incaran tangan jahil jika dibandingkan dengan menggunakan anak kunci untuk menyalakan mobil.

Meski menawarkan berbagai kemudahan, namun menyalakan mobil dengan tombol start-stop memerlukan perlakuan khusus. Tentu saja hal ini sangat berbeda dengan cara menyalakan mobil dengan memutar tuas kunci.

Menyalakan mobil dengan tombol start stop untuk mobil bertransmisi manual berbeda dengan mobil yang menggunakan transmisi otomatis. Ini harus Anda perhatikan dengan baik jika tak ingin celaka.

Berikut cara menghidupkan mobil dengan tombol start-stop engine yang perlu Anda ketahui, dikutip dari Mycardoeswhat:

  1. Kantongi kunci remote

Hal pertama yang harus Anda persiapkan adalah memastikan kunci remote berada dalam radius jangkauan mobil Anda, karena jika tidak maka mobil Anda tidak akan bisa menyala.

  1. Perhatikan lampu indikator

Setelah Anda masuk ke dalam kabin, jangan langsung menyalakan mobil terlebih dahulu. Justru perhatikan lampu indikator yang terletak di dalam speedometer.

Pastikan semuanya berjalan dengan normal dan tidak ada indikasi malfungsi yang biasanya ditandai dengan kedipan lampu indikator. Jika Anda tak menemukan peringatan, maka artinya mobil Anda bisa berjalan dengan baik.

  1. Posisi tuas transmisi harus benar

Terdapat perbedaan posisi tuas transmisi antara mobil manual dengan mobil bertransmisi matic atau otomatis pada saat ingin menyalakan mobil dengan tombol start stop.

Pada mobil bertransmisi matic, tuas transmisi harus diposisikan di P atau parking. Hal ini dilakukan sebagai tindakan pengamanan agar saat dinyalakan mobil Anda tidak melompat maju atau mundur.

Sedangkan untuk mobil dengan transmisi manual, maka tuas transmisi harus diposisikan pada gigi netral. Sama dengan mobil bertransmisi matic, hal ini dilakukan agar mobil Anda tidak loncat ketika dinyalakan.

Beruntungnya pada mobil keluaran terbaru, mobil tidak akan menyala jika tuas transmisi tidak berada di posisi P.

  1. Injak pedal

Menginjak pedal menjadi cara menghidupkan mobil dengan tombol start-stop berikutnya yang harus Anda perhatikan. Sama seperti posisi tuas transmisi, menginjak pedal pada mobil manual dan matic juga memiliki perbedaan.

Jika kendaraan yang Anda miliki bertransmisi matic, maka pedal rem lah yang harus Anda injak. Hal ini Anda lakukan sebelum menekan tombol start-stop pada mobil kesayangan Anda.

Sedangkan bagi Anda pemilik mobil dengan transmisi manual, maka yang harus Anda injak adalah pedal kopling. Meski pedal yang diinjak berbeda, namun semuanya memiliki satu alasan, yakni mencegah mobil melompat saat dinyalakan.

  1. Tekan tombol start-stop

Setelah semua tahap di atas sudah Anda lakukan, maka kini Anda sudah bisa menyalakan mesin mobil dengan menekan tombol start-stop yang biasanya terletak di samping speedometer.

  1. Jangan langsung jalan

Meski sepele, namun hal ini sering kali diabaikan oleh para pemilik kendaraan.                 Membiarkan mesin bekerja terlebih dahulu selama beberapa menit untuk memastikan semua pelumas yang berada di dalam mesin bisa bekerja dengan maksimal. Hal ini berlaku untuk semua jenis mobil.

Demikian cara menghidupkan mobil dengan tombol start-stop engine untuk Anda ketahui.