in

Penyebab Terjadinya Kram

Ilustrasi kram

Kram adalah cedera yang terjadi akibat adanya kontraksi tiba-tiba pada otot. Sebagian besar kram tidak berbahaya, namun membuat orang yang terkena kram tidak bisa menggunakan ototnya sementara waktu.

Kram biasanya hanya terjadi pada satu otot dalam satu waktu, dan hanya bertahan sekitar beberapa detik hingga beberapa menit. Kondisi ini paling sering terjadi ketika berolahraga. Selain itu, kamu mungkin mengalaminya ketika sedang tidur di malam hari.

Otot yang paling sering mengalami kram adalah betis, paha, tangan, lengan, perut, dan otot dada di sekitar tulang rusuk. Kram mudah diatasi dengan cara melakukan peregangan otot dan meminum banyak air.

Pada kebanyakan kasus, kram tidak diketahui penyebabnya. Namun ada beberapa kondisi yang terbukti memicu terjadinya kram. Berikut di antaranya:

  • Terlalu memaksakan penggunaan otot
  • Saraf terjepit di tulang belakang. Jika ini adalah penyebabnya, sakitnya umumnya akan semakin parah ketika kamu berjalan atau mendorong sesuatu.
  • Kurang asupan cairan tubuh. Kondisi ini membuat arteri yang membawa darah ke otot mengecil dan memicu terjadinya kram.
  • Kekurangan mineral. Kekurangan asupan potasium, kalsium, atau magnesium bisa memicu kram.
  • Konsumsi obat darah tinggi. Obat ini memiliki efek diuretik dan berpotensi membuang mineral yang disebut di atas sehingga memicu kram.
  • Kehamilan

Seperti yang telah disebutkan di atas, kebanyakan kasus kram bukan sesuatu yang harus dikhawatirkan. Namun, jika kamu mengalami kondisi berikut ini, sebaiknya kamu pergi ke dokter untuk memeriksakan kondisi kamu, yakni:

  • Kram parah
  • Sering kambuh
  • Tidak membaik setelah peregangan dan meminum cukup air
  • Disertai bengkak, kemerahan, dan terasa hangat di sekitar otot yang kram
  • Diiringi dengan lemah otot sehingga tidak bisa digunakan