Manchester United (MU) diyakini Gary Neville akan lebih banyak mengandalkan jasa pemain muda di musim depan. Cristiano Ronaldo harus mengalah jika nanti tidak melulu jadi pilihan utama.
Manchester United nihil gelar musim ini. Setan Merah hanya harus berjuang di Liga Inggris, demi mengamankan posisi empat besar di akhir musim.
Eks pemain MU, Gary Neville menilai, Manchester United diyakini akan merombak total skuad di musim panas demi hasil yang lebih baik di kompetisi musim 2022/2023 nanti.
Soal perombakan itu pun sudah jadi rumor sejak beberapa pekan belakangan ini. Sedikitnya, 12 pemain MU diyakini akan cabut. Beberapa di antaranya kontraknya habis dan sisanya minta dijual karena menit bermain yang masih sedikit. Nasib Cristiano Ronaldo, juga turut dipertanyakan.
“Saya kira tergantung manajernya nanti. Bisa saja manajer baru nanti mau memakai jasa pemain muda agar lebih fresh. Maka oleh sebab itu, Ronaldo harus mengalah,” terangnya dikutip dari Sky Sports.
“Ya, Ronaldo selalu ingin bermain setiap akhir pekan. Dia masih kuat, tapi balik lagi siapa manajernya nanti,” sambungnya.
Cristiano Ronaldo sudah berusia 37 tahun. Memang usianya sudah uzur, akan tetapi Ronaldo masih tokcer bikin gol.
Akan tetapi di era sepakbola modern ini, seorang penyerang dituntut untuk tidak bikin gol namun juga mampu bertahan di garis terdepan. Ronaldo dinilai Gary Neville, memang masih kurang untuk melakukan pressing!
“Bisa jadi, manajer baru nanti menuntut pemain depan untuk melakukan tekanan. Jika Ronaldo bisa melakukannya, itu tidak masalah,” ungkapnya.
“Hanya saja nanti, pasti ada waktunya ketika Ronaldo tidak lagi jadi pilihan utama. Dia harus mengalah andai waktunya tiba,” tutupnya.
Kontrak Cristiano Ronaldo di Manchester United akan habis pada tahun 2023. Apakah CR7 masih terus mau main sampai kontraknya habis? Atau malah, cabut untuk cari petualangan baru?