Pol Espargaro sudah menjadi rekan setim Marc Marquez di Repsol Honda sejak musim lalu. Rider Spanyol itu mengungkap sisi yang membuat Baby Alien menjadi pebalap spesial.
Dalam satu dekade terakhir, Marc Marquez mendominasi MotoGP. Dari 10 musim, Marc Marquez mampu menjadi juara dunia enam kali.
Mac Marquez menurun karena kecelakaan hebat di MotoGP Spanyol pada 2020. Setelah itu, dia kesulitan mencapai performa terbaik karena cedera bahu dan masalah diplopia atau gangguan penglihatan ganda.
Pol Espargaro memperhatikan Marc Marquez dengan seksama usai menjadi rekan setim mulai 2020. Eks rider Red Bull KTM itu bersyukur bisa mempunyai kesempatan itu.
“Saya ingin melihat apa yang dia lakukan secara berbeda, mengapa dia lebih cepat daripada saya. Ini merupakan pertanyaan yang terkadang membuat saya tetap terjaga saat malam hari –dan akhirnya saya bisa mendapatkan jawaban,” kata Pol Espargaro di Speedweek.
“Itu adalah momen penting dalam karier saya –membalap di sisi orang ini dan mencoba untuk menaikkan standar saya setinggi mungkin,” kata dia menambahkan.
Pol Espargaro sudah tak penasaran dengan apa yang menjadikan rider 29 tahu itu bisa tampil sangat bagus di MotoGP. Marc Marquez dinilai selalu mau mengambil risiko tinggi.
“Tekniknya spesial. Dia bisa mencapai hasil maksimal pada situasi yang sangat-sangat lemah. Itulah yang membuat saya terkejut. Saat anda berpikir itu tak mungkin, karena motor tak bisa melakukan itu, dia ada di sana untuk menemukan jalan,” kata Pol Espargao.
“Jelas, selalu sangat berbahaya seperti itu, atau berisiko, tapi dia hanya bisa mengambil risiko tinggi itu untuk mewujudkannya,” kata dia menambahkan.
Marc Marquez tak akan bermain di MotoGP Argentina akhir pekan ini. Dia masih menjalani pemulihan usai crash saat mengalami highside di MotoGP Mandalika pada 20 Maret 2022.