Memelihara hewan peliharaan, seperti kucing menjadi hal yang umum dilakukan banyak orang. Namun, perlu diketahui bahwa memiliki hewan peliharaan dapat memengaruhi AC dan cara kerjanya.
Sebab, bulu dan partikel kulit dari hewan peliharaan dapat terjebak pada filter AC dan menurunkan kualitas udara.
Dilansir beberapa sumber, Selasa (5/4/2022), berikut ini adalah beberapa cara untuk merawat AC untuk penghuni rumah yang memiliki hewan peliharaan.
- Lakukan grooming pada hewan peliharaan secara rutin
Apa pun jenis teman berbulu dan berkaki empat yang kamu miliki, menjaganya tetap bersih dan rapi sangat penting dalam hal merawat AC milikmu.
Ketika kamu secara teratur melakukan grooming (perawatan diri seperti memandikan, mencukur bulu, dan sebagainya), ini dapat meminimalkan jumlah bulu yang dibuang ke udara.
Sebab, bulu hewan peliharaan akan tersedot ke dalam AC, membuat sistem filter AC tersumbat. Hal itu pada akhirnya membuat AC bekerja lebih keras dan memperpendek umurnya.
Selain itu, langkah ini juga akan membantu mengurangi seberapa banyak bulu, debu, dan serbuk sari di udara yang dapat menyebabkan alergi.
- Bersihkan dan ganti filter AC
Filter AC menangkap semua partikel yang melayang di udara sebuah ruangan dan mencegahnya untuk didaur ulang. Dan kulit mati maupun bulu hewan peliharaanmu yang rontok dapat menjadi partikel halus yang melayang di udara.
Partikel tersebut rentan terjebak pada filter AC dan membuat sumbatan. Filter AC yang tersumbat menyebabkan kualitas udara menjadi buruk dan juga membuat AC menjadi tidak dingin.
Oleh karena itu, periksa filter AC secara teratur dan bersihkan atau ganti dengan yang baru bila perlu. Dengan begitu, kamu akan menjaga udara di ruangan ber-AC tetap bersih dan jernih.
- Gunakan filter HEPA
Ketika kamu perlu mengganti filter udara AC, sebaiknya pertimbangkan untuk menggunakan filter HEPA (high-efficiency particulate air).
Filter HEPA membantu mengurangi jumlah alergen dan partikulat dalam suplai udara rumahmu sebanyak 99,7 persen.
Cara kerjanya adalah filter menangkap bulu mikroskopis, rambut, atau partikel lain, lalu menguncinya sehingga tidak dapat masuk kembali melalui AC milikmu saat sedang bekerja.
- Gunakan air purifier
Cara lain untuk mengatasi masalah akibat partikel kulit mati dan bulu hewan peliharaan adalah dengan memasang air purifier atau pembersih udara. Air purifier mampu mencegah partikel tersedot dan terjebak pada filter AC. Dengan begitu, kamu tidak perlu mengganti filter AC terlalu sering.
- Rutin membersihkan rumah
Mengganti filter AC dan menggunakan air purifier mungkin tidak cukup. Sebagai pemilik hewan peliharaan, kamu perlu membersihkan rumah lebih rutin. Jadi, pastikan setiap sudut ruangan di rumahmu terbebas dari bulu hewan peliharaan.
- Lakukan perawatan AC secara rutin
Terlepas dari situasi memiliki hewan peliharaan atau tidak, AC milikmu perlu dirawat secara teratur oleh profesional agar tetap berfungsi dengan baik.