Luka memar menimbulkan rasa sakit dan meninggalkan bekas di permukaan kulit. Memar juga bisa terjadi karena terbentur, kena pukul, bahkan digigit serangga, dan penyebab lain yang terkadang tidak kita sadari.
Luka memar juga punya kadar yang berbeda, tergantung seberapa parah kondisi pembuluh darah yang pecah. Ada yang terlihat kemerahan atau bahkan sampai membiru. Memar biasanya bisa hilang dengan sendirinya. Namun demikian, proses pemulihan tergantung pada tingkatan luka memar tadi.
Berikut tips agar rasa nyeri karena memar dapat mereda dan bekasnya segera hilang:
Kompres es
Ambil es batu lalu bungkus dalam handuk atau kain. Tempelkan ke area yang memar. Cara ini bertujuan mengurangi laju aliran darah di area yang memar, menenangkan kulit, dan juga mencegah pembengkakan berlanjut.
Lidah buaya
Lidah buaya bisa mengurangi rasa sakit dan peradangan. Oleskan lendir lidah buaya pada area memar. Sebelum digunakan, masukkan dulu lidah buaya di dalam lemari es beberapa saat untuk memberikan efek adem dan nyaman di kulit.
Kompres air hangat
Kompres air hangat ini tak diterapkan pada titik memar, melainkan pada area sekitarnya. Kompres air hangat akan membantu meningkatkan aliran darah.
Vitamin K
Vitamin K dapat membantu proses pembekuan darah, menghilangkan bekas luka, termasuk karena memar atau bekas operasi. Vitamin K terkandung dalam bayam, kale, pokcoy, daun peterseli, brokoli, dan lainnya.