Penyerang Liverpool Mohamed Salah sedang ramai dikritik karena mejan. Rekan setimnya, Trent Alexander-Arnold membela Salah dengan mengungkapkan tiga alasan.
Superstar sepakbola Mesir itu tengah redup usai hanya mencetak satu gol dalam 10 penampilan terakhirnya untuk Liverpool di seluruh kompetisi. Gol itu pun dibuat Salah dari titik penalti, bukannya open play, ke gawang Brighton dalam kemenangan Liverpool 2-0 nyaris sebulan lalu.
Salah lagi-lagi melempem saat Liverpool mengalahkan Manchester City 3-2 pada semifinal Piala FA, Minggu (17/4/2022). Kegagalan itu berarti Salah “mandul” dalam enam pertandingan beruntun.
Namun demikian, secara keseluruhan Mohamed Salah cukup produktif di sepanjang 2021/2022. Salah tercatat sudah mengemas 28 gol plus 11 assist dalam 41 penampilan di semua kompetisi.
Pesepakbola berusia 29 tahun ini memuncaki daftar top scorer Liga Inggris dengan 20 gol, dan menempati posisi empat pencetak gol terbanyak di Liga Champions (8). Selain itu Mo Salah juga jago mengkreasikan gol. Jumlah assist Salah cuma kalah dari Alexander-Arnold (12) di Premier League.
Trent Alexander-Arnold menilai tiga fakta di atas membuktikan bahwa kritik terhadap Salah keliru.
“Kurasa tidak adil saat ini, apa yang orang-orang katakan,” kata bek kanan Liverpool itu di Mirror.
“Level yang dia punya juga, dia itu seperti korban dari kesuksesannya sendiri,” papar Alexander-Arnold.
Alexander-Arnold mengungkapkan, Salah masih pencetak gol terbanyak di Premier League, dan cuma selisih satu poin di belakang Alexander-Arnold dalam kaitannya dengan assist.
“Dan orang-orang mengatakan kalau dia lagi menjalani periode buruk? Dia juga dekat dengan pencetak gol terbanyak di Liga Champions,” ungkap Alexander-Arnold.
“Apa yang sudah dia lakukan untuk kami selama lebih dari lima musim itu menakjubkan. Dengar ya, tidak adil orang-orang bilang dia sedang menjalani momen buruk. Kami semua percaya bahwa dia akan mencetak banyak gol untuk kami. Cuma masalah waktu saja sebelum dia bikin gol lagi,” cetus Alexander-Arnold.