in

Tanda-tanda, Penyebab dan Cara Mengatasi Ketakutan Kucing

Ilustrasi kucing ketakutan. Foto: Pawesomecats

Meskipun kucing sering kali terlihat bersemangat dalam menjalani hari-harinya, namun ada beberapa hal yang membuat mereka merasa ketakutan.

Saat kucing ketakutan, mereka mungkin bersembunyi atau bahkan menyerang. Ini dapat membuat bertanya-tanya tentang cara terbaik untuk menghibur kucing yang sedang tertekan.

Dilansir dari Cuteness, Jumat (15/4/2022), kucing yang ketakutan akan menunjukkan  satu dari tiga cara, yakni lari, berkelahi, atau tetap diam.

Menurut tim penyelamatan satwa liar dan tempat penampungan pendamping hewan domestik yang berbasis di Washington, AS, tanda-tanda umum ketakutan pada kucing antara lain sebagai berikut.

  • Bersembunyi,
  • Diam beku di tempat,
  • Kehilangan kendali atas kandung kemih atau usus, dan
  • Agresi: Termasuk mendesis, menggeram, memukul, menggigit, atau mencakar
  • Piloereksi: Rambut berdiri tegak.

Kucing Anda mungkin menjadi takut atau merasa terancam karena berbagai alasan. Ada beberapa  pemicu paling umum yang menyebabkan ketakutan pada kucing bersama dengan cara terbaik untuk menghibur hewan peliharaan Anda ketika mereka tertekan.

Beberapa pemicu ketakutan kucing yang lebih umum meliputi:

  • Gerakan tiba-tiba,
  • Orang asing, sering anak-anak,
  • Hewan lain,
  • Suara keras, terutama kembang api,
  • Rumah baru, dan
  • Kunjungan dokter hewan.

Jadi, apa cara terbaik untuk menghibur kucing yang ketakutan?

Meskipun jawabannya tergantung pada situasinya, ada beberapa teknik yang secara umum diterima sebagai praktik terbaik, antara lain sebagai berikut:

  • Tetap tenang,
  • Bergerak perlahan,
  • Hormati ruang kucing Anda,
  • Jangan mengambil atau mengelus kucing Anda kecuali mereka memberi isyarat kepada Anda untuk melakukannya, dan
  • Jangan ikuti kucing Anda.

Apakah menghibur kucing yang ketakutan akan memperparah rasa takutnya?

Beberapa pemilik hewan peliharaan khawatir bahwa menenangkan kucing yang ketakutan akan memperkuat respons ketakutan.

Namun, menurut sebuah penelitian yang dikutip oleh para ahli di Whole Dog Journal, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa memberikan perhatian khusus pada kucing yang ketakutan akan memperkuat reaksi ketakutan.

Penulis studi menyoroti perbedaan antara “belajar menghindari” dan “memperkuat rasa takut” dua dinamika yang sering membingungkan.

Pada dasarnya, tidak seperti “perilaku yang tidak diinginkan”, stres dan ketakutan adalah respons emosional yang tidak dipilih oleh kucing dan manusia. Oleh karena itu, sebagai reaksi alami, Anda tidak memperkuat stres dan ketakutan ketika Anda berupaya meredakan emosi ini.