Penampilan Cara Delevingne di Met Gala, Senin 2 Mei lalu, mencuri perhatian publik. Dia dengan berani menunjukkan psoriasis yang dideritanya di acara fashion terbesar yang digelar di Metropolitan Museum of Arts, New York, Amerika Serikat itu.
Model itu mengenakan setelan merah Dior, dan berpose di karpet merah, ia melepas blazernya dan menunjukkan tubuhnya yang di cat emas. Namun tak seluruh tubuhnya di cat emas, ada beberapa bagian yang ternyata bercak merah psoriasis, yaitu di bagian siku dan depan lengannya.
Psoriasis merupakan kondisi kulit yang umum, yang mempengaruhi hampir 7,5 juta orang Amerika, berdasarkan American Academy of Dermatology Association. Kondisi kronis dan tidak ada obatnya ini bisa datang dan pergi dalam siklus yang berlangsung berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan. Psoriasis menyebabkan bercak bersisik merah dan gatal di kulit, paling sering di siku, lutut, atau kulit kepala, menurut Mayo Clinic.
Makeup artist Romy Soleimani, yang memberi sang model rona emasnya, mengatakan kepada Vanity Fair tentang warna itu. “Ada ketangguhan untuk itu karena itu sangat Cara. Rasanya seperti sedikit Ziggy Stardust–y,” katanya dilansir dari laman Glamour, menyebut model itu merupakan master dari maskulin dan feminin.
Cara Delevingne merupakan salah satu dari banyak selebriti yang terbuka mengalami psoriasis. Termasuk Jonathan Van Ness, Cyndi Lauper, La La Anthony, Kris Jenner, dan Kim Kardashian. Dan hal ini bukan pertama kalinya dia menunjukkan bercak merah di depan publik.
Wanita 29 tahun itu mengungkap kondisinya pada tahun 2013 di belakang panggung di peragaan busana Paris. “Ini ada di seluruh tubuhku,” katanya kala itu. Dia menjelaskan bahwa gejalanya muncul pada saat ia stres.
Pada 2015, Cara Delevingne berbicara dalam wawancara dengan The Times bahwa beberapa rekan kerja khawatir psoriasisnya menular. “Orang-orang memakai sarung tangan dan tidak mau menyentuh saya karena mereka mengira itu, seperti, kusta atau semacamnya. Saya tidak melakukan pekerjaan fashion lagi. Modeling hanya membuatku merasa sedikit hampa setelah beberapa saat. Itu tidak membuatku tumbuh sama sekali sebagai manusia. Dan saya agak lupa betapa mudanya saya … saya merasa sangat tua,” kata Cara Delevingne.