in

Meghan Markle Rutin Akupunktur Ini Manfaatnya untuk Jaga Kesehatan Mental

Meghan Markle.

Meghan Markle beralih ke praktik kesehatan yang mendukung kesehatan mentalnya. Salah satu perawatan yang berulang kali dilakukannya ialah akupunktur.

“Saya sudah lama percaya pada akupunktur. Saya dulu menderita migrain yang melemahkan, dan akupunktur serta pengobatan Timur benar-benar mengubah hidup saya. Hidup bebas migrain adalah pengubah permainan,” kata Meghan kepada The Chalkboard.

Dilaporkan, Meghan Markle menjalani sesi akupunktur secara teratur sebelum melahirkan putra pertamanya dengan Pangeran Harry, Archie Harrison Mountbatten-Windsor. Dikabarkan ia memilih ahli akupunktur selebriti Ross Barr untuk melakukan perawatan.

Ada beberapa penelitian yang merinci manfaat positif dari akupunktur pada gangguan kesehatan mental – pada kenyataannya, Organisasi Kesehatan Dunia merekomendasikan akupunktur untuk depresi, sementara The Acupuncture Evidence Project menyarankan akupunktur untuk meredakan kecemasan.

Asha Chong, seorang ahli akupunktur menggunakan akupunktur untuk mengobati kecemasan dan stres di klinik Marylebone miliknya. Ia percaya bahwa setiap emosi terkait dengan suatu area di tubuh, dan dengan merawat organ tersebut, gejalanya bisa dikurangi.

Menurut Asha, akupunktur bisa membantu mengurangi stres dengan meningkatkan kadar endorfin, ensefalin, dan serotonin. Asha juga menjelaskan bahwa akupunktur dapat mengatur kadar hormon stres kortisol dalam tubuh. Mengatur kortisol dan meningkatkan membantu menurunkan detak jantung, mengendurkan otot dan mengurangi tekanan darah.

“Sebagian besar pasien melaporkan rasa nyaman yang signifikan setelah menjalani dua sesi pertama akupunktur mingguan sebelum merasa lebih mampu mengatasi dan mengelola, setelah menjalani delapan perawatan,” kata Asha. Melakukan pengobatan akupunktur untuk stres umumnya dapat membuat pasien merasa lebih tenang, lebih fokus dan membuat keputusan, segar dan tidur lebih nyenyak.

Sementara akunpunktur untuk melawan kecemasan, bertujuan untuk mengembalikan keseimbangan tubuh, yang dapat menenangkan obrolan pikiran dan suara-suara yang menyabotase diri sendiri, menurut Asha.