NASA merancang misi dua astronaut yang akan dikirim ke Mars. Rencana ini kemudian akan diuji coba di Bulan, sebagaimana diungkap oleh NASA Deputy Administrator Pam Melroy.
Ada 50 tujuan yang ingin dicapai dari misi tersebut. NASA juga sudah menyiapkan outline tentang bagaimana mereka meraih semua tujuan tersebut. Rencananya, misi ini akan berlangsung selama 30 hari di permukaan Planet Mars.
Nantinya, akan ada kargo seberat 25 ton yang dikirimkan terlebih dahulu untuk memastikan para astronaut memiliki bekal saat mereka mendarat. Sama pentingnya, adalah kendaraan pra-pendaratan sehingga NASA yakin para astronaut bisa kembali ke Bumi dengan aman.
“Kami ingin mendapatkan ritme (yang tepat — red) untuk melakukan misi kami setiap tahun,” kata administrator asosiasi Jim Free.
“Jadi kita bisa memaksimalkan ilmu, memaksimalkan pemanfaatan sistem kita,” lanjutnya.
Misi 30 hari mungkin tampak singkat. Akan tetapi, ini tidak serta merta tanpa perhitungan. Karena sifat orbit Terran dan Mars, jika astronaut tinggal lebih lama, perjalanan kembali akan menjadi lebih lama dan lebih sulit. Kecuali, astronaut tinggal selama lebih dari 500 hari sampai planet sejajar lagi.
Meski kemajuan dalam bidang teknologi sudah sangat besar untuk menyingkirkan hambatan misi luar angkasa, masih banyak kesulitan dalam mengirim astronaut lebih jauh dari yang pernah dilalui manusia.
Namun, ada juga ketakutan untuk membawa para astronaut kembali dengan selamat dengan jaminan 100%. Sebagaimana melansir IFL Science, Minggu (22/5/2022).