Jika Anda pernah mengalami kulit terbakar sinar matahari, Anda tentu mencoba apa saja untuk mempercepat proses penyembuhan. Namun, perlu diperhatikan, ada beberapa pengobatan luka bakar matahari di rumah yang beredar di internet yang mungkin perlu Anda hindari.
Dokter kulit bersertifikat Luke Maxfield, menjelaskan beberapa mitos kulit terbakar di TikTok. Dia juga membagikan perawatan DIY yang tak akan berhasil atau bahkan, lebih buruk lagi, bisa memperparah masalah kulit Anda. Berikut 3 perawatan kulit terbakar matahari yang harus dihindari.
Sour cream
Walau usaha ini sangat ramah-DIY, itu tidak akan membantu menyembuhkan kulit terbakar, kata Maxfield. Sensasi dingin dari krim asam menyentuh kulit Anda setelah dingin di lemari es mungkin terasa menyenangkan saat digunakan, tapi itu tidak akan menguntungkan Anda dalam jangka panjang.
Cuka apel
Cuka apel mengandung sifat anti-inflamasi, manfaat tersebut sebanding dengan fakta bahwa cuka sangatlah asam dan eksfoliator yang kuat (dua hal yang Anda tidak ingin mencobanya setelah terbakar sinar matahari). Kulit Anda perlu memasuki masa pemulihan untuk menyembuhkan dirinya sendiri, dan cuka sari apel tak akan menciptakan lingkungan yang menenangkan.
Baking soda
“Jika Anda menggunakan soda kue pada kulit yang terbakar sinar matahari, Anda hanya akan mengambil kulit yang rusak ini dan merusaknya lebih banyak lagi,” kata Maxfield, karena soda kue bersifat abrasif. Jelas bukan pilihan yang menenangkan untuk kulit terbakar. Tak hanya itu, beberapa jenis kulit sangat sensitif terhadap soda kue, yang bisa membuat luka bakar lebih parah lagi.