in

Suporter Ini Dihukum 4 Tahun Tak Boleh Masuk Stadion, karena…

Suporter City tumpah ke lapangan. Foto: Getty Images

Para suporter Manchester City masuk ke lapangan dan beberapa ‘menyerang’ para pemain Aston Villa di laga terakhir Liga Inggris. Satu orang telah diadili.

Manchester City mengunci titel juara Liga Inggris dengan penuh drama pada musim lalu. The Citizens comeback menang 3-2 atas Aston Villa di laga terakhir, Minggu (22/5/2022) pada pertandingan yang digelar di Etihad Stadium.

Selepas laga, para suporter Manchester City tumpah ruah ke lapangan. Mereka rayakan kemenangan dan akhirnya pecundangi Liverpool, poin akhirnya di klasemen City 93 poin dan Liverpool 92 poin.

Dilansir dari Mirror, para suporter Manchester City tidak hanya bersorak merayakan timnya juara. Mereka juga ‘menyerang’ para pemain Aston Villa.

Para pemain Villa dicaci dan kipernya, Robin Olsen diserang. Banyak pihak yang geram dan pihak Liga Inggris dibantu kepolisian sampai turun tangan.

Kini, sudah ada satu suporter yang ditangkap dan diadili. Dia adalah Paul Colbridge, berusia 37 tahun. Dirinya kedapatan masuk ke lapangan usai gol penentu Ilkay Gundogan. Tak hanya itu, Paul juga mengejek kiper Villa yang akhirnya ditangkap oleh tim keamanan stadion.

“Itu adalah tindakan bodoh dan sesuatu yang saya sesali. Saya dipicu oleh minuman alkohol, tapi sehari setelahnya, saya meminta maaf kepada pihak klub lewat email dan meminta maaf juga di salah satu forum suporter klub,” jelasnya.

“Itu adalah momen kegilaan dan kegembiraan. Saya sudah 20 tahun mendukung City, pemegang tiket musiman, dan tidak ada pernah ada di lapangan sebelumnya,” tambahnya.

Paul Colbridge dihukum empat tahun tidak boleh datang ke stadion untuk menyaksikan pertandingan sepakbola. Dirinya juga harus bayar denda sebesar 795 Pounds atau setara Rp14,4 juta.

Pihak kepolisian Manchester kini terus memburu para suporter Manchester City yang ‘invasi’ ke lapangan di laga pamungkas Liga Inggris tersebut.