Warganet sepakbola kembali meradang soal PFA Team of The Year 2021/2022. Kini giliran keberadaan Thiago Alcantara dipertanyakan.
Setelah mengarungi persaingan sekitar 9 bulan lamanya, Asosiasi Pemain atau PFA (Professional Footballers Association) menyaring pemain top untuk dimasukkan ke dalam Team of the Year.
Ada 11 pemain terbaik di setiap posisi dipilih dan diumumkan, Jumat (10/6/2022) dini hari WIB. Juara Manchester City dan runner-up Liverpool mendominasi dengan mengirimkan total sembilan pemain.
Bahkan Liverpool lebih banyak mengirimkan enam pemain ketimbang City yang cuma menempatkan tiga pemain. Hal ini lantas jadi pertanyaan mengingat City adalah juara liga.
Di satu sisi, keberadaan sederet pemain Liverpool itu juga pantas mengingat mereka tampil luar biasa. Sebut saja Salah yang merebut sepatu emas dan juga top assist.
Namun, ada juga keberadaan pemain Liverpool yang dipertanyakan, yakni Thiago yang berduet bareng Kevin De Bruyne dan Bernardo Silva di lini tengah.
Kehadiran Thiago lantas membuat PFA dikritik karena dianggap tidak adil. Sebab, masih banyak gelandang lain yang dinilai tampil lebih oke ketimbang Thiago, seperti Declan Rice (West Ham United), Rodri (Man City), Mason Mount (Chelsea).
Apalagi Thiago cuma main 25 kali di liga musim ini, dengan 17 di antaranya sebagai starter. Sementara, Rice 35 kali jadi starter dan Rodri 33 kali jadi starter.
Wajar jika Thiago lantas jadi trending topic di Twitter karena kontroversinya masuk PFA Team of The Year. Dia cuma main 25 kali dengan torehan satu gol dan empat assist.
Sebelum Thiago Alcantara, “ribut-ribut” di antara fans juga terjadi karena penyerang Tottenham Hotspur Son Heung-min tidak masuk Team Of The Year atau bahkan nominasi PFA Player of The Year, meski jadi top scorer bersama tanpa penalti.