Water propagation (propagasi dengan media air) merupakan teknik perbanyakan tanaman dengan media air. Teknik ini dilakukan dengan merendam bagian akar, batang, maupun daun tanaman ke dalam air untuk merangsang terbentuknya tunas.
Dikutip dari akun Instagram @planteria.id, dijelaskan bahwa teknik perbanyakan tanaman dengan water propagation sangat menyenangkan karena mudah dan indah.
Meskipun water propagation sangat mudah dipraktikkan, akan tetapi teknik ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Selain itu, perawatan yang salah juga dapat membuat tanaman yang ditumbuhkan dengan teknik water propagation tidak berkembang.
Berikut ini kelebihan perbanyakan tanaman dengan teknik water propagation yang perlu diketahui:
- Membuat tanaman tidak perlu disiram lagi.
- Bisa digunakan sebagai dekorasi tanaman.
- Mudah merawat dan mengamati perkembangan tanaman.
- Mencegah risiko kebusukan pada akar tanaman.
Sementara kekurangan water propagation diuraikan berikut ini:
- Tanaman mudah stres saat kekurangan nutrisi atau vitamin tanaman.
- Perlu mengganti air secara rutin atau satu bulan sekali.
- Harus diletakkan di tempat teduh, tetapi terkena sinar matahari.