in

3 Tips Pilih Karpet Area untuk Ruangan agar Tak Nyesal

Ilustrasi karpet
Ilustrasi karpet

 

Ketika memiliki rumah yang luas, karpet area dapat membantu membagi antara ruangan satu dan ruangan lainnya.

Menurut, pemilik JessFinessed Home Staging & Design Jess Harrington, karpet area juga berfungsi sebagai titik awal untuk meningkatkan ruangan atau menata rumah.

Karpet area dapat menguraikan ruang, membangun kekompakan, dan terpenting membatasi sebuah ruangan. Saat memilih karpet area, Harrington dan timnya melakukan beberapa pertimbangan utama agar tak salah pilih.

Nah, berikut tiga tips memilih karpet area yang sempurna untuk ruangan, dikutip dari Apartment Therapy.

  1. Pertimbangkan ukuran karpet

Langkah pertama memilih karpet area adalah menemukan ukuran yang tepat. Harrington mengatakan hal ini ditentukan ukuran ruangan serta penempatan dan skala furnitur.

Ia menuturkan karpet berukuran tepat dapat melapisi furnitur dan menciptakan zona terpisah. Karpet sangat membantu di ruangan besar dan luas yang memiliki kesulitan untuk mengatur ruang.

“Karpet yang terlalu besar bisa membuat ruangan terasa sempit serta karpet terlalu kecil bisa membuat ruangan terasa dingin dan tidak lengkap,” ucap Harrington.

Karpet berukuran tepat dapat membuat semua perbedaan, jadi ini sepadan dengan investasi ekstra.

  1. Persempit warna atau pola

Harrington menjelaskan, pemilihan warna dan pola pada karpet adalah tentang menciptakan keseimbangan dalam ruangan. Jika menggunakan karpet geometris tebal, ini akan menjadi berwarna solid dengan bantal dan tempat tidur.

Ia mengatakan karpet harus sesuai dengan dinding, lantai, dan aksesori berlapis kain. Prinsip desain ini menciptakan tampilan keseluruhan yang tidak terlalu netral dan monoton.

Harrington menambahkan terkadang timnya melapisi karpet. Misalnya, beberapa karpet goni serat alami dapat dilapisi dengan karpet yang lebih murah. Cara ini dapat memberi tampilan yang segar dan berbeda di seluruh rumah.

  1. Memilih karpet yang berkualitas

Harrington mengatakan kualitas karpet dapat memberi perbedaan secara keseluruhan pada ruangan. “Perabotan berkualitas dan tahan lama meningkatkan ruang, yang selalu menjadi tujuan kami,” imbuhnya.

Namun, Harrington menyarankan menghindari karpet wol dan shag karena sulit merawatnya. “Keduanya dapat terkena noda tumpahan dan sulit dibersihkan,” ucapnya.