in

7 Tanaman Ampuh Cegah Laba-laba Masuk Rumah

Tanaman lavender. Foto: Pixabay

Tanaman beraroma kuat seperti tanaman herbal, adalah solusi alami untuk mencegah laba-laba masuk ke rumah dan halaman rumah. Laba-laba bergerak di dalam ruangan luntuk mencari tempat yang hangat dan serangga untuk dimakan.

Selain itu, jaring laba-laba tidak sedap dipandang sebab begitu laba-laba meninggalkannya, sarang tersebut mengumpulkan serat dan debu.

Tanaman yang tidak disukai laba-laba bisa berupa tanaman hias atau tanaman luar ruangan, dan Anda bisa menanamnya di pot atau di taman.

Agar tanaman berfungsi sebagai pengusir laba-laba, letakkan tanaman di lokasi utama di mana laba-laba cenderung masuk ke rumah, seperti di dekat pintu, jendela, dan jalan masuk lainnya.

Berikut beberapa tanaman pengusir laba-laba secara alami di rumah yang dirangkum dari beberapa sumber.

  1. Lavender

Jika Anda menggunakan lavender (Lavandula spp.) terutama untuk mengusir laba-laba, pilih lavender Inggris. Sebab, jenis lavender ini memiliki aroma paling kuat dari semua varietas yang ada.

  1. Basil

Semua varietas kemangi atau basil (Ocimum basilicum) memiliki aroma kuat yang mencegah laba-laba. Tanaman ini dapat ditanam sebagai tanaman abadi di iklim hangat dan di dalam ruangan.

  1. Mint

Peppermint bukan hanya mint yang paling tahan dingin (Mentha spp.), tetapi juga mint dengan aroma paling kuat sehingga sangat cocok untuk mengusir laba-laba. Namun, ingat bahwa mint beracun bagi hewan peliharaan saat tertelan.

  1. Rosemary

Di sebagian besar iklim, rosemary (Salvia rosmarinus) hanya akan bertahan hidup sebagai tanaman tahunan jika diletakkan di dalam ruangan. Namun jika Anda memberinya banyak cahaya, Anda juga dapat menanam rosemary di dalam ruangan sepanjang tahun.

  1. Serai

Serai (Cymbopogon nardus) perlu ditanam sebagai tanaman tahunan, perlu dibawa ke dalam ruangan selama cuaca dingin. Aroma lemon pada bilahnya tidak hanya dibenci laba-laba, tetapi juga nyamuk dan serangga lainnya.

Jika Anda menanam sage biasa (Salvia officinalis), jangan memupuknya, karena akan melemahkan aromanya.

  1. Dill

Tanaman herbal ini tidak suka transplantasi jadi yang terbaik adalah memulainya dari biji. Dill (Anethum graveolens) tumbuh cepat tetapi berhenti menghasilkan daun hijau aromatik setelah mekar, sekitar delapan minggu setelah disemai.

  1. Catnip

Tanaman ini tumbuh dan menyebar dengan cepat. Catnip (Nepeta cataria) sering ditanam dalam pot, baik di luar ruangan maupun di dalam ruangan. Jika tanaman menjadi sulit diatur sebagai tanaman hias, mulailah dengan bibit baru.