Daging putih umumnya mengacu pada daging unggas, kelinci dan beberapa ikan yang dagingnya terlihat pucat sebelum dimasak. Sedangkan daging merah, mengacu pada daging sapi, domba, kambing, kuda, dan lain-lain yang dagingnya terlihat merah sebelum diolah.
Menurut Healthline, perbedaan utama pada warna daging putih dan merah dikarenakan mioglobin lebih banyak ditemukan dalam otot hewan berdaging merah. Mioglobin jadi pigmen utama yang bertanggung jawab atas warna saat daging bersentuhan dengan oksigen. Ini juga bertindak sebagai protein dalam jaringan otot guna mengikat oksigen terkait energi.
Namun, beberapa faktor seperti usia hewan, spesies, pola makan, dan tingkat aktivitas bisa mempengaruhi warna daging. Misalnya, otot hewan yang bergerak memiliki konsentrasi mioglobin lebih tinggi, karena mereka membutuhkan banyak oksigen dalam bekerja.
Menurut Foodsmart, sebaiknya menghilangkan gagasan bahwa daging putih lebih sehat ketimbang daging merah. Karena, kedua jenis daging ini memiliki kualitas nutrisi yang baik bagi tubuh. Daging putih mengandung lebih sedikit kalori dan lemak daripada daging merah, tapi perbandingannya sangat kecil dan tidak membuat perbedaan besar dalam kesehatan secara menyeluruh.
Manfaat Daging Putih
Daging putih bermanfaat mencegah pengeroposan tulang. Hewan berdaging putih seperti ayam dan kalkun juga menyediakan fosfor, protein, dan mineral yang baik untuk meningkatkan fungsi gigi, ginjal, tulang, hati, dan sistem saraf pusat. Sementara, dada ayam bisa dikonsumsi untuk mengontrol homosistein terkait kesehatan jantung.
Lebih lanjut, dalam hati ayam ditemukan Vitamin B2 yang bermanfaat mengurangi masalah kulit, lidah sakit, bibir pecah-pecah, dan meremajakan kulit kering atau rusak. Ini juga berperan melestarikan enzim dan reaksi seluler metabolik.
Manfaat Daging Merah
Daging merah menyediakan berbagai jenis vitamin termasuk vitamin B, termasuk vitamin B12 dan vitamin B6 guna meningkatkan kesehatan sistem saraf dan kekebalan tubuh. Tak hanya itu, daging merah juga mengandung zat besi dan seng yang bisa membantu sel darah merah mentransfer oksigen ke seluruh bagian tubuh.