in

Liga Voli Kembali Digelar di 2022, Banyak yang Beda Termasuk Hadiahnya

Permainan bola voli (gambar: Pixabay.com)

Turnamen Liga Voli (Livoli) Divisi Utama dan Kejurnas antarklub akhirnya bergulir lagi tahun ini, setelah sempat terhenti selama dua tahun imbas pandemi. Banyak perubahan terjadi, salah satunya soal nominal hadiah.

Ketua III Bidang Kompetisi dan Pertandingan PP. PBVSI, Hanny S. Surkatty yang menyampaikan informasi tersebut usai melakukan rapat vurtual bersama klub-klub peserya Livoli, Rabu (22/6/2022).

Hanny menyebut, pelaksanaan Livoli Divisi Utama dan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) antarklub (divisi satu) ini akan berbeda dari sebelumnya karena digelar di tiga kota, yakni Banyuwangi, Solo, dan Magetan.

Banyuwangi dan Solo, lanjut Hanny, menjadi lokasi pelaksanaan babak reguler yang masing-masing diikuti empat tim putra dan empat putri. Sedangkan Magetan menjadi tempat babak final four dan grand final.

Pelaksanaan di Banyuwangi berlangsung pada 11-16 Oktober 2022. Di Solo pada 18-23 Oktober 2022. Di Magetan akan berlangsung final four pertama 4-6 November 2022, final four kedua 8-10 November 2022, dan grand final 12-13 November 2022.

Seperti diketahui, delapan tim putra peserta divisi utama adalah Berlian Bank Jateng, Samator Surabaya, TNI AU, DPUPR Grobogan, Indomaret, Yuso Yogyakarta, Pasundan, dan Mabes TNI.

Sedangkan di bagian putri terdiri dari Bank Jatim, Popsivo Polwan, TNI AL, Vita Solo, Kharisma, TNI AU, Wahana Express Group, dan Petrokimia. Nantinya delapan tim putra dan delapan putri itu dibagi dua, yakni empat putra dan empat putri masing-masing di Banyuwangi dan Solo.

“Dari dua tempat itu nantinya masing-masing diambil dua tim teratas masuk final four di Magetan. Sedangkan tim yang berada di peringkat empat dari dua tempat tim itu terkena degradasi ke divisi satu,” ujar Hanny dalam keterangan tertulisnya.

Kelebihan Livoli kali ini lainnya dibandingkan sebelumnya, adalah total hadiah uang pembinaan sebesar Rp400 juta. Bertambah dari nominal sebelumnya yang sebesar Rp 195 juta.

Selain itu, setiap tim peserta mendapatkan subsidi sebesar Rp 15 juta untuk babak reguler dan Rp 25 juta untuk final four dan final. Sedangkan divisi satu yang berlangsung di Tabanan, Bali, 25 September hingga 2 Oktober 2022, mendapatkan Rp10 juta setiap klub peserta.