Mantan gelandang top Spanyol Cesc Fabregas telah dilepas AS Monaco. Fabregas masih ingin terus bermain setelah menjalani musim terburuk di dalam kariernya.
Fabregas meninggalkan Monaco setelah kontraknya yang akan habis pada akhir bulan ini tidak diperpanjang. Pada musim lalu, pesepakbola berusia 35 tahun itu cuma dua kali bermain di Ligue 1 akibat dibekap cedera pergelangan kaki dan hamstring.
Meski demikian, Monaco tampak tidak terpengaruh dengan absennya Fabregas. Monaco mampu finis ketiga dan hanya sekali kalah dalam 12 pertandingan terakhirnya.
Tidak bisa dipungkiri Cesc Fabregas sudah dekat dengan akhir kariernya. Fabregas mengisyaratkan tertarik melatih di masa depan, tapi untuk sekarang dia pengin menjalani sisa karier yang menyenangkan.
“Bagiku selama dua setengah tahun ini positif. Di sisi lain, musim lalu sangat buruk, yang terburuk di dalam karierku. Sejauh ini aku tidak pernah mengalami hal semacam ini sebelumnya,” sahut Fabregas dikutip Stats Perform.
“Yang pertama, aku masih ingin bermain. Aku tidak ingin berakhir seperti ini. “Selama setahun ini terlalu buruk untuk berakhir seperti ini. Aku ingin bersenang-senang, pensiun dengan perasaan yang bagus,” sambung dia.
Selanjutnya Fabregas mau ke mana? Pemenang Piala Dunia dan dua kali Piala Eropa tersebut menginginkan klub yang bermain di Liga Champions, meskipun tidak berada di klub top.
“Belum ada yang diputuskan, aku sedang mendengarkan. Aku terbuka untuk semuanya. Mungkin level klubku selanjutnya harus lebih rendah tapi toh ada tim-tim dengan level yang lebih rendah di Liga Champions. Satu hal yang jelas adalah aku akan bergabung dengan sebuah klub di mana aku akan bermain, di mana mereka percaya kepadaku,” Cesc Fabregas menambahkan.