in

Daftar Warna Cat Dapat Mengganggu Kualitas Tidur

Ilustrasi kamar

Warna adalahspektrum tertentu yang dapat mempengaruhi suasana hati, emosi, perilaku, hingga kualitas tidur.

Ada berbagai warna yang dapat diaplikasikan di kamar tidur, tapi ada beberapa warna pula yang tidak boleh diterapkan di kamar tidur seperti warna gelap serta warna yang dapat membangkitkan energi dan kreativitas.

Menurut beberapa sumber, berikut ini sejumlah warna cat yang dapat mengganggu kualitas tidur.

  1. Hitam

Cat warna tak disarankan untuk digunakan di dinding amar tidur. Selain tidak dianjurkan untuk dinding kamar tidur, menambahkan warna hitam ke area lain di kamar tidur juga tidak disarankan.

Menurut psikologi warna, hitam dapat melambangkan kumpulan perasaan negatif, termasuk kemarahan, ketakutan, kesedihan, bahkan kematian. Tidak benar-benar santai kan?

Alih-alih memilih tempat tidur hitam, pikirkan warna hitam untuk bingkai foto, lilin, dan tempat tanaman.

  1. Oranye

Oranye memiliki efek yang sama dengan merah. Oranye memiliki kemampuan untuk membuat seseorang merasa lebih berenergi dan terjaga sehingga meningkatkan peluang untuk tidur yang gelisah.

Selain itu, warna oranye menarik perhatian. Ini membangkitkan perasaan kegembiraan dan energi. Oranye terang dapat memicu energi, sedangkan oranye yang lebih redup dapat membawa kebahagiaan.

Sebagai alternatif, tambahkan sedikit warna oranye terang pada dekorasi kamar tidur seperti lukisan serta karpet.

  1. Merah

Merah merupakan salah satu warna yang paling energik pada spektrum. Tidak hanya menyampaikan cinta, tetapi juga mewakili perang, bahaya, dan kekuatan.

Warna merah adalah pigmen yang sangat kuat sehingga dapat memicu agresi atau kemarahan. Karena itu, merah bukanlah warna yang direkomendasikan untuk diterapkan di kamar tidur. Sebagai alternatif, jika ingin menambahkan semburat warna pada dekorasi kamar tidur, pilihlah warna pink muda.

  1. Ungu tua

Ungu memanfaatkan energi merah dan dianggap terkait dengan kreativitas, kekuatan, dan kemewahan.

Suzy Chiazzari, terapis warna dan konsultan desain interior holistik, mengatakan ungu memiliki kecenderungan untuk merangsang kreativitas.

“Tidur di kamar tidur berwarna ungu lebih mungkin untuk mempromosikan mimpi yang jelas, bahkan mimpi buruk, menyebabkanmu merasa lelah pada pagi hari,” tutur Suzy.

Nuansa ungu yang lebih gelap dapat menyampaikan kesedihan dan frustrasi, dua perasaan yang sebaiknya tidak ada di kamar tidur.

Oleh karena itu, disarankan menjauhkan warna ungu tua dari kamar tidur. Sebagai gantinya, bisa memilih warna ungu lavender terang bila masih ingin menghadirkan ungu ke kamar tidur.

  1. Cokelat tua

Studi dari Travelodge menemukan bahwa orang yang tidur di kamar tidur berwarna cokelat hanya tidur rata-rata enam jam lima menit dalam semalam. Jumlah tidur ini terburuk kedua setelah ungu.

Warna cokelat yang lebih gelap dapat memiliki efek yang lebih serius, sedangkan cokelat yang lebih terang dapat bermanfaat bagi tidur.

Cokelat bisa terasa suram dan tertekan sehingga menyebabkan orang merasa cemas dan terisolasi saat tidur, bahkan sering kali mengakibatkan tidur gelisah. Sebaiknya, carilah warna yang lebih terang seperti krem atau beige.