in

5 Manfaat Arang untuk Tanaman dan Cara Menggunakannya

Ilustrasi arang, salah satu media tanam terbaik

Arang adalah residu hitam berisi karbon tidak murni yang biasa digunakan untuk membakar makanan atau alat memasak.

Akan tetapi, arang juga digunakan dalam proses pertanian maupun budidaya beragam tanaman. Sebab, penggunaan arang dalam proses budidaya tanaman memiliki manfaat yang tak disangka.

dihimpun dari beberapa sumber, ada berbagai manfaat arang untuk tanaman, seperti berikut ini:

  1. Menyuburkan tanah

Arang mengandung potasium tinggi yang berfungsi menyuburkan tanah yang kekurangan nutrisi. Untuk itu, kamu bisa meletakkan arang di media tanam tanaman milikmu untuk mendapatkan manfaatnya.

  1. Mengusir hama

Dengan meletakkan arang atau serbuk arang di tanah atau media tanam, itu bisa mengusir hama dan serangga pengganggu tanaman.

  1. Menetralkan tanah dari pestisida

Penggunaan pestisida secara rutin dalam merawat tanaman akan menyebabkan tanah menyimpan pestisida untuk waktu yang lama.

untuk menetralkannya, kamu bisa mencampur dua sendok makan arang dalam satu ember air dan siramkan secukupnya ke arah tanah atau media tanam yang kemungkinan besar sudah terpapar pestisida.

Namun, perlu diingat kalau arang hanya bisa melunturkan pestisida organik, bukan pestisida yang terbuat dari bahan-bahan kimia.

  1. Sebagai mulsa

Arang dapat digunakan sebagai mulsa untuk tanaman di dalam pot. Caranya adalah meletakan serbuk arang di atas media tanam.

Selain bisa menjaga kelembapan tanah, arang juga bisa menahan laju pertumbuhan rumput yang bisa mengganggu pertumbuhan tanaman.

  1. Mengurangi kadar air dalam tanah

Beberapa tanaman tak bisa tumbuh dalam media tanah yang terlalu basah dan mengandung banyak air. Sebab, hal demikian biasanya akan membuat akar tanaman cepat membusuk, kemudian ditumbuhi jamur dan bakteri.

Agar drainase media tanam tanaman menjadi lancar, beri lapisan arang di bawah lapisan tanah di dalam pot yang ada.

Arang bisa menyerap kelebihan air dalam tanah, menjaga akar agar tak ditumbuhi bakteri, dan menyerap aroma tak sedap dari lingkungan di sekitar tanaman.