in

Harganya Selangit, Ini Cara Mengawetkan Cabai

Cabai kini menjadi primadona. Penggemar makanan pedas kian banyak. Tapi sayang, harga cabai terus melonjak. Bahkan saat ini mencapai Rp 100 ribu per kilogram.

Cabai termasuk bahan makanan yang mudah busuk, beberapa orang mengakali situasi ini dengan mengawetkan cabai. Orang membeli saat harga cabai murah dan mengawetkannya untuk tetap punya persediaan yang memadai saat harganya melambung.

Namun perlu diingat, jamur merupakan musuh utama cabai yang muncul karena situasi lembab. Ada beberapa cara mengawetkan cabai dengan efektif, berikut uraiannya.

Keringkan
Cabai yang sudah dicuci diletakkan di atas wadah datar kemudian jemur dalam rentang beberapa hari sampai kering. Masukkan ke dalam wadah tertutup dan dinginkan di lemari es. Jika punya oven, cabai bisa dikeringkan dengan oven.

Cabai dan minyak
Untuk mengawetkan cabai dalam minyak, cabai harus dicuci hingga bersih. Lalu, keringkan dengan kain bersih. Kenakan sarung tangan saat melepas tangkai pada cabai dan pindahkan ke wadah. Tambahkan banyak garam, aduk dan biarkan tertutup selama 12 jam. Masukkan cabai melalui mesin pres atau alat lainnya agar menghilangkan semua sisa air. Saat sudah kering, pindahkan ke toples, tekan dengan baik dan tambahkan minyak zaitun atau minyak sayur secara bertahap.

Dibekukan
Sebelum dimasukkan dalam pembeku, buang tangkai cabai kemudian cuci bersih dalam kemasan. Pastikan tak ada udara dalam kemasan kemudian tutup rapat dan masukkan dalam freezer.

Diasinkan
Potong cabai memanjang, letakkan dalam wadah dengan menambah cuka, gula, garam, dan air matang. Lalu simpan dan biarkan dalam kulkas selama semalam sebelum dikonsumsi.