Aktivitas fisik sangat penting untuk mendukung kesehatan Anda secara keseluruhan. Namun, bentuk latihan tertentu seperti lari mungkin tampak menakutkan, terlebih jika Anda tertarik untuk memulai tetapi terhambat oleh kesalahpahaman.
Berikut pelari maraton wanita tercepat Amerika Serikat, Samia Akbar, yang juga manajer pemasaran global di New Balance mengungkap mitos berlari dan berolahraga sehingga Anda bisa merasakan manfaat berolahraga tanpa stres.
Mitos: Berlari atau berolahraga harus menjadi hukuman
Banyak orang memulai olahraga mereka dengan keyakinan sesat bahwa hal itu harus tidak menyenangkan untuk menuai manfaat kesehatan dan mendukung tubuh mereka. Namun, berlari, atau olahraga apa pun, harus menjadi sesuatu yang benar-benar Anda nikmati jika Anda ingin kebiasaan itu tetap ada.
“Tak harus sakit. Anda tidak tahu berapa banyak orang yang saya temui yang mulai berlari setelah sekolah menengah dan perguruan tinggi sebagai olahraga kedua dan mereka [berkata], ‘[Lari] adalah hukuman kami karena tidak melakukan sesuatu dengan benar di lapangan atau di bola basket. pengadilan,” kata Akbar.
Jika Anda baru memulai bentuk latihan baru, Anda dapat yakin bahwa terlepas dari bagaimana Anda memilih untuk memulai perjalanan kebugaran Anda, itu tidak akan pernah terasa seperti hukuman. Dalam hal berlari, Anda tetap seorang pelari bahkan jika Anda tidak berlatih untuk balapan atau memecahkan rekor, konsistensi adalah kunci untuk melihat hasil.
Mitos: Intensitas lebih penting daripada olahraga teratur
Saat memulai latihan baru, terlalu mudah untuk jatuh ke dalam pola pikir bahwa periode latihan yang intens sesekali lebih penting ketimbang rutinitas biasa. Namun, dalam hal berlari, ini tak bisa jauh dari kebenaran.
“Konsistensi merupakan kuncinya,” kata Akbar, dalam podcast mbg, seperti dilansir laman Mind Body Green. “Jadi, saat Anda merasa telah mengalami terlalu banyak hari berturut-turut atau berminggu-minggu berturut-turut di mana Anda keluar dari rutinitas Anda, itu tidak akan menjadi pengalaman yang menyenangkan seperti yang sebenarnya terjadi.
Mitos: Jika Anda tidak berlari setiap hari, Anda bukanlah seorang pelari
Ada begitu banyak definisi yang beredar mengenai apa yang dimaksud dengan menjadi seorang atlet, jika Anda berlari, Anda adalah seorang pelari.
“Saya memiliki pandangan yang sangat inklusif tentang berlari. Jika Anda kadang-kadang berlari, maka Anda seorang pelari,” kata Akbar. Dalam kasus seperti maraton dan bahkan balapan jalanan kecil, akan selalu ada tingkat keterampilan berbeda, namun pada akhirnya, semua orang berada di lapangan bermain yang sama.