in

Manfaat Kesehatan di Balik Rasa Pedas Cabai Jalapeno

Cabai merupakan bumbu masakan untuk memberi rasa pedas. Kepedasan cabai dipengaruhi lingkungan dan varietasnya. Efek panas yang timbul dari rasa cabai dipengaruhi senyawa pedas yaitu kapsaisin yang juga melindungi dari jamur pembusuk. Cabai jalapeno yang berasal dari Meksiko tergolong pedas.

Cabai jalapeno dijual ketika sudah berwarna hijau tua mengkilap, namun berubah merah saat matang. Tingkat kepedasan cabai jalapeno 2.500-8.000 dalam skor Scoville. Walau tergolong sangat pedas, cabai jalapeno bermanfaat untuk kesehatan jika dikonsumsi sewajarnya. Menurut Healthline, cabai ini rendah kalori, mengandung banyak serat, vitamin C, vitamin B6, vitamin A, vitamin K, folat, mangan. Berikut manfaat cabai jalapeno untuk kesehatan.

Kesehatan usus

Satu tinjauan penelitian tahun 2020 menunjukkan diet tinggi kapsaisin, termasuk jalapeno dapat meningkatkan jumlah bakteri baik dalam usus yang membantu mengatur metabolisme. Diet tinggi kapsaisin juga meredakan nyeri terkait penyakit radang usus. Data dari penelitian tersebut sebagian besar bersumber dari model eksperimental, maka diperlukan pengujian lanjutan.

Mengendalikan berat badan

Cabai jalapeno bermanfaat menurunkan berat badan, karena meningkatkan metabolisme tubuh, pembakaran lemak, dan menurunkan nafsu makan.

Mengurangi peradangan

Dilansir Verywell Fit, kandungan vitamin C dalam cabai jalapeno berguna sebagai antioksida. Itu berarti bermanfaat mengurangi peradangan dan memperbaiki sel tubuh yang rusak akibat stres oksidatif. Secara tak langsung, cabai jalapeno juga mempengaruhi penurunan risiko diabetes dan obesitas.

Kesehatan mata

Cabai jalapeno mendukung kesehatan mata, karena kandungan vitamin A. Dalam seperempat cangkir irisan jalapeno terdapat 8 persen dan 12 persen dari jumlah vitamin A harian yang disarankan untuk laki-laki dan perempuan.